Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Rivalitas Panas Dingin Francesco Bagnaia dan Enea Bastianini

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Sabtu, 4 Februari 2023 | 15:30 WIB
Francesco Bagnaia dan Enea Bastianini berpose dengan livery baru Ducati Lenovo untuk MotoGP 2023. (TWITTER.COM/DUCATI CORSE)

BOLASPORT.COM - Francesco Bagnaia dan Enea Bastianini menghadirkan harapan akan sebuah rivalitas yang sudah lama dinanti pada MotoGP. Namun, mereka sudah sepakat untuk tidak bertindak di luar batas.

Rivalitas menjadi salah satu bumbu penting untuk menyemarakkan sebuah kompetisi.

MotoGP turut merasakan dampak besar dari aspek tersebut terutama selama era pembalap legendaris, Valentino Rossi.

Juara dunia sembilan kali itu menjadi magnet karena kisahnya dengan musuh bebuyutan seperti Max Biaggi hingga Marc Marquez.

Pensiunnya Rossi pada 2021 memunculkan sebuah pandangan bahwa rivalitas baru menjadi cara bagi MotoGP untuk menjaga eksistensi mereka.

Sayangnya, ini bukan perkara mudah. 

Tantangan dihadapi ketika pada waktu yang bersamaan sang penguasa terakhir, Marc Marquez, kehilangan muruah sebagai pembalap nomor satu karena cedera panjang.

Sementara tiga juara dunia baru yaitu Joan Mir (2020), Fabio Quartararo (2021), dan Francesco Bagnaia (2022) lebih terlihat bersaing dengan diri mereka sendiri.

Hampir tidak ada pertarungan luar biasa di lintasan antara ketiganya dalam tiga musim terakhir.

Baca Juga: Mengenal Format Akhir Pekan Baru MotoGP 2023 dengan Lomba Sprint