Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Bos tim Aspar, Jorge Martinez mengatakan bahwa sampai saat ini Marc Marquez (Repsol Honda) tetap pembalap terbaik yang ada di grid.
Dalam tiga tahun terakhir, keganasan seorang The Baby Alien di atas lintasan sudah mulai redup.
Jika dibandingkan pada periode 2013 hingga 2019, jelas perbedaannya cukup signifikan.
Pada periode tersebut, pembalap Spanyol itu menutup akhir musim dengan gelar juara dunia.
Hanya satu kali dia gagal meraih gelar juara dunia, yaitu tahun 2015. Itu pun dia masih menempati urutan ketiga.
Sejak mengalami cedera parah pada awal tahun 2020 silam, performanya memang mengalami penurunan yang signifikan.
Tahun 2021 Marquez hanya mampu menyelesaikan musim di peringkat ketujuh, sementara tahun lalu di peringkat ke-13.
Namun, menurut Martinez dengan apa yang ditunjukkan Marquez pada balapan akhir tahun lalu.
Menjadi pertanda bahwa kekuatannya mulai kembali, setelah melakukan operasi keempat pada tangannya.
Baca Juga: Rivalitas Panas Dingin Francesco Bagnaia dan Enea Bastianini
Apalagi, Marquez masih memiliki motivasi dan hasrat untuk menjadi juara dunia yang tinggi.
"Apa yang dia lakukan tahun lalu patut dipuji," ucap Martinez dikutip BolaSport.com dari Motosan.
"Dia sudah berusia 30 tahun, dia telah memenangkan delapan kejuaraan dunia dan dia memiliki banyak uang."
"Dia tidak kekurangan apapun, tetapi dia ingin kembali dan dia ingin terus menang."
Hal tersebut yang membuat Martinez melabeli Marquez sebagai pembalap terbaik yang ada di MotoGP saat ini.
"Marquez adalah pembalap terbaik di grid MotoGP saat ini," ucap Martinez.
Bagi Bos Aspar itu, Marquez masih sangat bisa mengalahkan pembalap muda seperti Fabio Quartararo (Yamaha) dan Francesco Bagnaia (Ducati).
"Seperti yang saya katakan, saya pikir Marc adalah yang terbaik tanpa keraguan," ucap pria asal Spanyol itu.
"Untuk bakat, saya akan mengatakan bahwa Quartararo akan menjadi pebalap terbaik kedua dan Bagnaia yang ketiga."
Baca Juga: Curhat Pol Espargaro, Gabung dengan Tim Sekelas Honda Tak Selalu Menyenangkan
Sementara itu untuk tempat keempat dan kelima, Martinez mengatakan ada banyak pembalap yang cocok mengisinya.
"Jorge Martín bisa berada di level Pecco, dia bahkan lebih cepat, tetapi Bagnaia telah menjadi sangat dewasa tahun ini."
"Ada juga Maverick Viñales dan Brad Binder, pemain Afrika Selatan ini tidak diragukan lagi salah satu yang terbaik."
"Saya juga tidak bisa melupakan Alex Rins atau Aleix Espargao, untuk posisi kelima saya melihat banyak persaingan."
Baca Juga: Mengenal Format Akhir Pekan Baru MotoGP 2023 dengan Lomba Sprint