Mikel Arteta Tak Suka Laga Berhenti Tiap 30 Detik saat Arsenal Kalah dari Everton

BOLASPORT.COM - Saat Arsenal kalah dari Everton dalam laga Liga Inggris, Mikel Arteta tak suka karena pertandingan berhenti tiap 30 detik.

Everton vs Arsenal berlangsung dalam pertandingan pekan ke-22 Liga Inggris di Stadion Goodison Park, Sabtu (4/2/2023).

Pertarungan tersebut dimenangi tuan rumah dengan skor 1-0.

Gol tunggal Everton dibukukan oleh James Tarkowski melalui sundulan usai menerima umpan sepak pojok Dwight McNeil pada menit ke-60.

Baca Juga: Pep Guardiola Akhirnya Jelaskan Penyebab Joao Cancelo Pergi ke Bayern Muenchen

Kemenangan Everton tentu tak lepas dari peran pelatih barunya, Sean Dyche.

Dyche mempersembahkan tiga poin pertama bagi Everton di Premier League setelah dikontrak pada 30 Januari 2023.

Juru taktik Arsenal, Mikel Arteta, pun tak sungkan menyanjung Sean Dyche.

Sejak melatih Burnley pada 30 Oktober 2012 sampai 15 April 2022, Dyche memang dikenal sebagai peracik strategi yang mahir memanfaatkan situasi bola mati untuk menciptakan gol.

"Kami perlu mencerna kekalahan ini, berkaca dari pengalaman ini, dan pada hari Senin datang ke tempat latihan untuk siap bertarung karena Brentford merupakan lawan tangguh berikutnya," ujar Mikel Arteta seperti dikutip BolaSport.com dari situs resmi Arsenal.

"Sekarang adalah waktu untuk mencintai para pemain lebih dari hari dan bulan sebelumnya karena mereka pantas mendapatkannya."

"Kami akan berada di samping mereka dan bersiap untuk laga hari Sabtu."

Baca Juga: Habiskan 10 Triliun, Chelsea Beri Waktu Graham Potter 18 Bulan

"Kami harus berbuat lebih banyak untuk memenangi pertandingan."

"Kami bertahan dari banyaknya situasi bola mati dan melawan tim seperti ini adalah hal yang sangat sulit untuk dilakukan."

"Dalam penguasaan bola, kami bisa masuk ke sepertiga akhir lapangan lawan dan mendapat posisi yang bagus, tetapi kami tidak memiliki penyelesaian yang cukup bagus."

"Mereka melatih bola mati setiap hari dan sangat bagus dalam hal itu."

"Kami mempunyai pengalaman dalam situasi seperti itu ketika melawan Burnley sehingga kami harus melakukan dasar-dasar dalam bertahan dengan sangat bagus. Namun, kami gagal."

"Setelah kebobolan, kami masih memiliki banyak waktu untuk bereaksi, tetapi secara emosional kami tidak mengelola permainan dengan cukup bagus."

"Kami terlalu sering memberi mereka tendangan bebas yang membuat pertandingan berhenti setiap 30-40 detik dan kami tidak bisa kembali ke permainan."

"Pada akhirnya, ini tentang 20 menit terakhir dan apa yang Anda lakukan?"

"Saya pikir kami kekurangan sesuatu untuk menang, tidak seperti ketika kami memenangi banyak pertandingan pada musim ini."

"Anda harus memberikan pujian kepada Sean dan timnya di Everton."

"Saya pikir mereka melakukannya dengan sangat bagus pada laga ini," tutur Arteta menambahkan.

Baca Juga: Bongkar 64 Pemain Chelsea, Graham Potter Cetak Rekor Aneh dalam Sejarah Premier League