Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Manajemen Arema FC memutuskan untuk mendepak Javier Roca dari kursi pelatih.
Keputusan itu diambil setelah Arema FC mengalami kekalahan lima kali secara beruntun di Liga 1 2022/2023.
Memasuki putaran kedua Liga 1 2022/2023, Arema FC belum juga meraih kemenangan ketika bertemu Bhayangkara FC, PSIS Semarang, PSS Sleman, dan PSM Makassar.
Sebelumnya di laga terakhir putaran pertama, Singo Edan juga kalah dari Madura United.
Catatan itu semakin bertambah lantaran dari lima laga, Arema FC tidak mencetak satu gol.
Hasil miror itu membuat Arema FC berada di posisi ke-10 dengan mengemas 26 poin.
Arema FC hanya unggul tujuh poin saja dari posisi degradasi.
Javier Roca pun juga sudah pamit kepada seluruh pemain Arema FC.
Baca Juga: Cerita Duka Meninggalnya Mantan Sekjen Abadi PSSI
Sejatinya Javier Roca merupakan pelatih yang baru didatangkan Arema FC di Liga 1 2022/2023.
Ia datang untuk menggantikan Eduardo Almeida pada awal September 2022.
Di bawah tangan Javier Roca, Arema FC hanya meraih lima kemenangan dan menelan tujuh kekalahan.
"Usai kalah dari PSM Makassar, itu berarti kami sudah kalah lima kali secara beruntun."
Baca Juga: Jadwal Persib di Liga 1 - Ancaman Serius dari Dua Penggoyangnya Bertemu Lawan Lebih Lemah
"Sekarang waktunya kami melakukan evaluasi."
"Situasi ini yang mengharuskan Javier Roca harus mengundurkan diri," ucap Manajer Arema FC, Wiebie Dwi Andriyas, dilansir BolaSport.com dari Surya Malang, Senin (6/2/2023).
Jelang menghadapi RANS Nusantara FC pada pekan ke-23 Liga 1 2022/2023 di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (8/2/2023), Arema FC langsung melakukan pergantian pelatih kepala.
Arema FC kini dilatih oleh pelatih lokal bernama I Putu Gede.
Baca Juga: Laga Persib Vs PSS Dinodai Dua Suporter Terluka, Teddy Tjahjono Minta Maaf
I Putu Gede merupakan mantan pemain Arema FC yang sudah malang melintang membesut sejumlah klub Indonesia.
Pelatih asal Bali itu sempat membesut PSBK Blitar, Persibo Bojonegoro, Perseru Serui, Babel United, PSG Gresik, Persekat Tegal, PSS Sleman, dan terakhir PSMS Medan.
"Sebenarnya ada beberapa kandidat pelatih tapi manajemen akhirnya memilih coach Putu."
"Coach Putu sudah siap saat melawan RANS Nusantara FC nanti," tutup Wiebie Dwi Andriyas.