Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Legenda Liverpool, Jamie Carragher, menilai bahwa bapuknya performa The Reds di musim 2022-2023 karena kebijakan transfer yang buruk dari beberapa musim sebelumnya.
Armada pasukan Juergen Klopp tengah menjalani musim 2022-2023 dengan kesusahan dan terseok-seok.
Pasalnya, performa Mohamed Salah cs menurun drastis dibandingkan musim sebelumnya yang memainkan semua pertandingan di empat kompetisi hingga akhir.
Kini, Liverpool sudah tersingkir dari ajang Piala Liga Inggris dan Piala FA, padahal mereka berstatus juara bertahan.
Di Liga Inggris, mereka tercecer di papan tengah klasemen dengan berada di urutan 10 dari hasil 29 poin.
Adapun nasib Liverpool di Liga Champions pun belum tentu mujur. Mereka harus menjalani laga melawan Real Madrid di babak 16 besar.
Jamie Carragher menilai bahwa telatnya regenerasi membuat Liverpool mengalami akibatnya saat ini.
Kebijakan transfer yang buruk disebut sebagai faktor terbesar inkonsistensi yang melanda kubu Merseyside Merah.
Baca Juga: Chelsea Perpanjang Kontrak Thiago Silva, Bertahan Setahun Lagi bersama The Blues
"Liverpool memiliki pemain yang sangat muda atau pemain yang sangat tua," kata Carragher, dikutip BolaSport.com dari Daily Mail.
"Mereka tidak memiliki siapa pun di usia emas seperti 25 hingga 29 tahun dan Anda harus menempatkannya pada Jurgen Klopp atau Pep Lijnders."
"Tim rekrutmen yang mendapat lebih banyak pujian daripada tim rekrutmen mana pun yang pernah saya lihat dalam hidup saya."
"Orang-orang mengkritik pemilik dalam hal uang, saya pikir pemilik telah melakukan pekerjaan yang brilian di klub."
"Kesalahan terbesar FSG yang saya rasakan adalah, apakah mereka dapat mengendalikannya atau tidak."
"Mereka telah mengizinkan tim ini yang dikatakan semua orang di Liga Inggris di seluruh Eropa "itulah model yang harus diikuti", mereka telah membiarkannya hancur," ujar Carragher.
Selain itu, faktor ditinggalnya beberapa orang yang terlibat dalam kebijakan transfer juga memengaruhi hal itu.
Carragher juga menyoroti penjualan Liverpool oleh FSG sejak November 2022 lalu sedikit banyak memberikan imbas bagi penampilan tim.
Baca Juga: Sambil Bawa-Bawa Nama Messi, Martinez Berikan Komentar Mengejutkan soal Kylian Mbappe
"Empat atau lima orang di belakang layar yang dikenal sebagai bagian besar dari perekrutan Liverpool dan penjualan telah diizinkan pergi," kata Carragher melanjutkan.
"Kami tidak tahu siapa yang menggantikan mereka, kami tidak tahu apakah Jurgen Klopp akan bekerja lebih lama."
"Saya pernah ke sana bersama [Gerard] Houllier dan Rafa Benitez, semakin lama mereka bekerja, semakin besar kekuatan yang mereka dapatkan."
"Apa yang semua orang rasakan adalah tim yang benar-benar top yang ingin ditiru oleh kebanyakan orang, mereka telah diizinkan untuk berpisah," ujar Carragher lagi.
???? - Julian Ward signed many big players at Liverpool and is specialized in the Brazilian & Portuguese market as he had a hand in signing Luis Díaz, speaks multiple languages fluently, has experience in working as a scout and worked at Liverpool for 10 years. [via @MikeVerweij] pic.twitter.com/hAVLatzOQw
— ???????????? ???????????????? ???? (@TheEuropeanLad) February 7, 2023
Michael Edwars sebagai direktur olahraga telah pergi pada musim panas 2022 lalu dengan digantikan oleh Julian Ward.
Adapun Julian Ward juga telah mengumumkan bakal meninggalkan Liverpool di akhir musim 2022-2023.
Ward dirumorkan bakal menjabat posisi yang sama di klub asal Belanda, yaitu Ajax Amsterdam