Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Eks striker Italia, Paolo Di Canio, menyebut satu kelemahan Tottenham Hotspur bisa menjadi kunci kemenangan bagi AC Milan.
Leg pertama babak 16 besar Liga Champions 2022-2023 akan bergulir dan salah satu pertandingan seru tersaji antara AC Milan menghadapi Tottenham Hotspur.
Duel tersebut bakal dilangsungkan di San Siro, Selasa (14/2/2023) waktu setempat atau Rabu dini hari pukul 03.00 WIB.
Pertandingan ini berpotensi menghadirkan pertarungan sengit karena kedua tim bisa disebut memiliki kekuatan yang seimbang.
Namun, Milan punya kelebihan untuk bisa memenangkan laga melawan Spurs kali ini selain bermain di kandang sendiri.
Menurut Paolo Di Canio, salah satu kelemahan Spurs yang bisa diekspos oleh para pemain Milan adalah rapuhnya pertahanan mereka.
Di Liga Inggris, tim asuhan Antonio Conte ini kerap kebobolan dari skema bola mati seperti tendangan bebas atau sepak pojok, juga tak jarang kemasukan lewat crossing.
Pada laga terakhir, Sabtu (11/2/2023) lalu, Spurs hancur lebur di tangan Leicester City dengan skor memalukan 1-4.
Baca Juga: Liverpool vs Everton - Derbi Duo Kritis di Merseyside
Di Canio menyarankan skuad Milan untuk sering-sering mengirim umpan lambung ke dalam kotak penalti.
Eks striker Italia itu menilai Giroud bisa memanfaatkan bola umpan dengan baik karena posturnya yang ideal sebagai striker.
"Ketika Milan bisa, mereka harus memberikan umpan silang bahkan ketika mereka hanya memiliki satu pemain di dalam kotak, seperti Giroud," ujar Di Canio, dikutip BolaSport.com dari Football Italia.
"Mereka [para bek Tottenham] cenderung tertidur dan terkadang mereka melakukan kesalahan konyol, seperti Dier melawan Liverpool."
"Milan harus percaya pemain Tottenham akan melakukan kesalahan dan mencoba memukul mereka."
"Saat ini, mereka [Tottenham] telah kehilangan kepastian, mereka akan membuat kesalahan, bahkan bola panjang bisa berbahaya."
"Mereka tidak begitu agresif di dalam kotak, jadi umpan silang Milan bisa menimbulkan masalah."
"Giroud bisa memenangkan duel apa pun, terutama melawan bek Tottenham," tutur eks pelatih Sunderland itu.
Baca Juga: Sudah Muak, Juventus Pertimbangkan Jual Paul Pogba di Musim Panas 2023
Kedua tim sejatinya tengah mengalami penurunan di liga masing-masing sejak tahun 2023 dimulai.
Dari enam laga di Liga Italia, Milan hanya bisa memetik dua kali menang, sedangkan masing-masing dua pertandingan sisanya mendapatkan seri dan kekalahan.
Adapun Spurs menjalani tujuh pertandingan di Liga Inggris dengan catatan tiga kali menang dan empat kali kalah.
Ditambah lagi, kedua tim juga sama-sama kehilangan sejumlah pemain andalan yang absen karena cedera.
Maka dari itu, kans Milan maupun Spurs untuk bisa memenangkan pertandingan terbuka lebar.
Duel kedua tim diprediksi akan tampil sengit demi bisa menyegel satu tempat di babak perempat final Liga Champions.
HEAD 2 HEAD — AC Milan vs Tottenham! ????
The #UCL is back tomorrow night and the glory nights in Europe are back. Spurs travel to the San Siro for the first leg of the round of 16! Big night, big game. Can’t wait! #thfc pic.twitter.com/ASIkn6QldU
— hotspurreport (@hotspurreports) February 13, 2023