Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap andalan tim Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia mengakui Desmosedici GP23 membuatnya bahagia karena bisa langsung nyetel dengan gaya balapnya.
Bagnaia telah merampungkan sesi Tes Pramusim MotoGP 2023 yang digelar di Sirkuit Sepang, Malaysia pada 10-12 Februari lalu.
Pembalap Italia itu tampil cukup baik selama pengujian, di mana dia berhasil menempati peringkat kedua dalam daftar pembalap tercepat.
Bagnaia hanya kalah 0,080 detik dari Luca Marini (Mooney VR46), yang sukses menjadi pembalap tercepat setelah mencatatkan waktu 1 menit 57,889 detik.
Bagnaia yang musim ini mengusung misi mempertahankan gelar juara dunia, mengaku cukup senang dengan hasil tersebut.
Kinerja motor Desmosedici GP 23 kian membuatnya semringah dan nyaman dalam menjalani sisa persiapan sebelum kompetisi dimulai.
Menurut Bagnaia, kenyamanan tersebut didapat karena timnya belajar dari berbagai kesalahan tahun lalu.
Berkaca dari pengalaman itu, Bagnaia bisa merasakan settingan motor yang enak dan sesuai dengan gaya balapnya sejak pertama kali menunggangi kuda besi terbarunya.
Baca Juga: Bos Ducati Anggap Alex Marquez Punya Potensi Tampil Lebih Baik pada MotoGP 2023
"Pada tes terakhir musim 2021 di Jerez, sepertinya motor baru itu luar biasa," ucap Bagnaia dikutip BolaSport.com dari Speedweek.
"Kemudian kami datang ke Sepang dan perasaan itu bukan yang terbaik."
"Tahun ini saya merasa nyaman dengan motor sejak pertama kali keluar."
"Kami sudah sangat dekat dengan spesifikasi 2022, yang memiliki pengembangan selama empat tahun."
"Itu hal yang baik, kita bisa bahagia tentang itu. Kami harus memastikan bahwa setiap aspek dari versi baru ini lebih baik. Kami belajar dari kesalahan kami."
Tidak hanya nyaman untuk dikendarai, Desmosedici terbaru juga sangat cepat.
Bagnaia mampu mencatatkan kecepatan tertinggi 337,5 km/jam di Sirkuit Sepang, Malaysia tanpa fairing terbaru dari Ducati.
Pembalap yang pernah merasakan didikan Valentino Rossi itu, mengaku ini akan sangat membantunya pada saat balapan nanti.
Baca Juga: Motor Belum Garang, Yamaha Masih Bikin Kecewa Fabio Quartararo?
"Bukannya saya benar-benar membutuhkan kecepatan tertinggi, tapi itu membantu," ucap Bagnaia.
"Penting bahwa kecepatan tertinggi tidak mengorbankan penanganan bagi kami."
"Motor kami dari tahun lalu berada pada level yang sangat bagus dan dengan mesin baru kami bahkan memiliki kecepatan tertinggi yang lebih baik."
"Sekarang kami memastikan bahwa akselerasi kami setidaknya sebaik tahun lalu atau kalau bisa lebih baik."
Bagnaia dan timnya masih memiliki sedikit waktu untuk memperbaiki kekurangan Desmosedici GP23.
Pasalnya mereka masih memiliki satu kali lagi jadwal tes yaitu pada 11-12 Maret mendatang di Portugal.
Baca Juga: Punya Kepala Kru Baru, Fabio Di Giannantonio Pede Tatap MotoGP 2023