Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengungkapkan rencananya jika Erick Thohir terpilih jadi Ketua Umum PSSI.
Seperti yang diketahui, Erick Thohir menjadi salah satu calon Ketua Umum PSSI.
Terkait nama Erick Thohir sendiri, Shin Tae-yong mengaku saling kenal.
Namun pelatih asal Korea Selatan itu menyebut bila dirinya dan Erick Thohir hanya sebatas saling kenal dan tidak terlalu dekat.
Semua terjadi karena sempat beberapa kali bertemu.
Baca Juga: Pamit di Latihan Timnas U-20 Indonesia, Iwan Bule Mohon Shin Tae-yong Terus Tangani Skuad Garuda
"Saya pernah bertemu dengan Pak Erick Thohir dan Pak Presiden Joko Widodo di Korea Selatan."
"Saya juga bersua Pak Erick beberapa kali di stadion."
"Kami memang tidak dekat tapi saling kenal," kata Shin Tae-yong, dilansir BolaSport.com dari antara.
Lebih lanjut, Shin Tae-yong mengaku sudah memiliki rencana bila Erick Thohir terpilih sebagai Ketum PSSI yang baru.
Rencana yang dimaksud yakni segera menggelar rapat.
Shin Tae-yong bertujuan memberikan saran kepada PSSI apa saja yang harus diperbaiki.
Baca Juga: Mundur dari Caketum PSSI, Fary Djemy Francis Jagokan Erick Thohir
Meski begitu, Shin Tae-yong rupanya tak mengungkapkan dukungan secara langsung untuk salah satu calon Ketum PSSI.
Ia hanya berharap PSSI bisa lebih baik kedepannya.
"Bukan hanya itu, tetapi juga administrasi PSSI harus berkembang."
"Kalau begitu, kita bersama-sama berkembang sehingga bisa ada efek sinergi yang baik bagi semuanya."
"Misalnya pak Erick yang menjadi ketua umum, saya akan langsung meminta rapat untuk membicarakan apa yang harus diperbaiki di PSSI," tuturnya.
Sementara itu, KLB PSSI bakal digelar di Shangrila Hotel, Sudirman, Jakarta Selatan, pada Kamis (16/2/2023).
Awalnya ada lima sosok yang mencalonkan diri menjadi Ketua Umum PSSI.
Mereka adalah Erick Thohir, La Nyalla Mattalitti, Arif Wicaksono, Doni Setiabudi, dan Fary Djemy.
Baca Juga: Mundur dari Caketum PSSI, Fary Djemy Francis Jagokan Erick Thohir
Namun nama terakhir rupanya memutuskan mengundurkan diri.
Fary Djemy kemudian memilih menjagokan Erick Thohir.
"Saya titipkan masa depan sepak bola kita kepada 87 voters kepada Pak Erick Thohir dan beserta jajarannya."
"Saya berharap momentum itu bisa dicapai yakni satu abad PSSI, Indonesia lolos ke satu abad Piala Dunia."
"Itu hebat dan itu tidaklah mudah sebab jam terbang Pak Erick Thohir sudah teruji."
"Beliau orang hebat, pemikir, dan profesional," kata Fary Djemy.