Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Tajikistan telah mengumumkan lawan untuk FIFA matchday Maret 2023, namun yang mengejutkan tidak ada rencana mereka lawan timnas Indonesia.
Tajikistan rencananya akan jadi lawan timnas Indonesia di FIFA Matchday Maret 2023.
Sebelumnya, Direktur Teknik Timnas Indonesia, Indra Sjafri mengatakan Tajikistan hampir pasti menjadi calon lawan timnas Indonesia.
“Kemarin Tajikistan sudah oke,” ujar Indra Sjafri kepada awak media termasuk BolaSport.com di Kemenpora, Senayan, Jakarta, Senin (14/2/2023).
Satu lagi yang digadang-gadang jadi calon lawan adalah Bolivia.
Baca Juga: Main Tandang pun Sulit, Timnas Indonesia Susah Cari Lawan untuk FIFA Matchday
Namun Indra Sjafri mengaku Bolivia masih berdiskusi karena mereka juga mendapat tawaran dari Arab Saudi.
“Kalau Bolivia dia dapat tawaran dari Arab Saudi dengan match fee yang lebih besar,” ucapnya.
“Kita negosiasi terus dengan mereka."
“Kalau nanti tidak bisa, kami akan cari lawan yang selevel dengan mereka (Bolivia),” tambahnya.
Fakta tak sesuai dengan rencana PSSI, Tajikistan mengumumkan calon lawan mereka untuk FIFA Matchday Maret 2023.
Yang mengejutkan, tidak ada nama timnas Indonesia unuk dua laga FIFA Matchday yang diumumkan Federasi sepak Bola Tajikistan.
Mereka akan bertandang dua kali melawan Uni Emirat Arab (25/2) dan Kuwait (28/2).
Belum diketahui siapa lawan timnas Indonesia di FIFA Matchday Maret 223.
Indra Sjafri bertekad timnas Indonesia akan mengikuti FIFA Matchday untuk terus memperbaiki ranking.
"Nanti dirilis (lawan timnas Indonesia). Sebagai dirtek saya tak mau lagi kayak dulu," kata Indra Sjafri.
"Setiap agenda FIFA Matchday, harus ada (main)."
Dulu kenapa kita peringkat 170 (FIFA) karena FIFA Matchday tak pernah main. Kan gak bagus kan,” tambahnya.
Tak bisa dipungkiri timnas Indonesia saat ini susah mencari lawan untuk FIFA Matchday.
Dua hal yang bikin timnas Indonesia kesusahan menurut Indra Sjafri adalah adanya match fee dan ranking yang belum baik.
"Ada match fee juga itu (saat mendatangkan Curacao)," kata Indra Sjafri.
"Sama kayak kita diundang, kalau ranking kita bagus diundang pasti ada match fee juga (buat kita)."
"Sekarang kita cari lawan susah, bagaimana mau minta match fee?," tambahnya.