Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir akhirnya buka suara terkait pelatih timnas U-20 Indonesia, Shin tae-yong yang mengeluhkan terkait pemanggilan pemain skuad Garuda Nusantara.
Shin Tae-yong memang akhir-akhir mengalami kesulitan setelah memanggil 30 pemain untuk mengikuti pemusatan latihan (TC) tiimnas U-20 Indonesia.
Para pemain timnas U-20 Indonesia itu seharusnya telah berkumpul sejak 1 Februari 2023.
Akan tetapi, dari 30 pemain yang dipanggil tak semuanya langsung bergabung dengan skuad Garuda Nusantara.
Baca Juga: Kabar Terkini Terkait Kondisi Frengky MIssa Seusai Dipukul Pemain Fiji
Kenyataannya beberapa pemain belum juga dilepas klub.
Bahkan hingga dua pekan lebih timnas U-20 Indonesia menjalani latihan semua pemain belum berkumpul.
Hingga saat ini tim Merah Putih menjalani turnamen mini di Jakarta sebagai bentuk uji coba menjelang Piala Asia U-20 2023 pun ada beberapa pemain belum gabung.
Padahal dalam turnamen ini skuad Garuda Nusantara dijadwalkan melawan tiga negara yang sudah lolos ke Piala Dunia U-20 2023.
Indonesia melawan Fiji, Selandia baru, dan Guatemala dalam turnamen ini.
Namun, uji coba tersebut menurut Shin Tae-yong tak akan berarti banyak karena beberapa pemain memang belum juga bergabung.
Sampai saat ini Muhammad Ferarri belum juga bergabung ke timnas U-20 Indonesia karena belum dilepas oleh Persija Jakarta.
Perkara Ferarri ini sebenarnya sudah menjadi keluhan lama Shin Tae-yong.
Bahkan pelatih asal Korea Selatan itu sempat saling sindir dengan juru taktik Persija Jakarta karena tak juga melepas Ferarri ke timnas U-20.
Selain Ferarri, Marselino Ferdinan juga belum bergabung dengan skuad Garuda.
Hal ini karena Marselino Ferdinan belum lama ini bergabung dengan klub kasta kedua Belgia.
Situasi ini pun membuat Shin Tae-yong pusing dan mengeluhkan terkait pemanggilan pemain.
Sebab persiapan timnas U-20 Indonesia ke Piala Asia U-20 2023 ini juga puncaknya berada di Piala Dunia U-20 mendatang.
Menanggapi hal ini, Erick Thohir menegaskan bahwa seharusnya ketika berbicara timnas U-20 Indonesia yang dipersiapkan untuk Piala Dunia U-20 harusnya semua tim sudah melepas.
Sebab ketika berbicara timnas pastinya membela tim Merah Putih adalah prioritas.
Namun, karena situasi tak juga membaik, Erick mengatakan bahwa wakil Ketua Umum PSSI, Zainudin Amali akan melepas jaketnya dan akan bertemu dengan PSSI.
“Saya rasa konteks persiapan U-20 yang mungkin tinggal 93 hari lagi itu menjadi sangat prioritas karena itu InshaAllah Senin atau Selasa pak Zainudin Amali akan berganti jaket sebagai Menpora mengundang kami untuk khusus bicara U-20,” ujar Erick Thohir kepada awak media termasuk BolaSport.com, di Kantor PSSI, GBK Arena, Senayan, Sabtu (18/2/2/2023).
Lebih lanjut, mantan Presiden Inter Milan itu bahkan mengaku sudah menelepon beberapa klub terkait pelepasan pemain ke timnas U-20 Indonesia.
Mantan Ketua KOI itu juga mengingatkan agar semua klub berkomitmen untuk bisa ikut membantu tim nasional.
“Tetapi kenapa mengenai isu pemain tetap kita dorong, saya rasa Pak Zainudin dan saya sudah menelepon beberapa klub dan pemiliknya untuk bisa komitmen bahwa ini Merah Putih harus menjadi prioritas,” kata Erick Thohir.
Lebih lanjut, Erick thohir menyinggung soal nama timnas Indonesia tidak akan baik apabila tak ada kesinambungan yang bagus antar klub hingga federasi.
Untuk itu, Erick mengaku ingin segera menuntaskan permasalahan pemain ini.
Ia juga meminta bahwa semua klub harus berbesar hati melepas pemainnya ke tim nasional.
Baca Juga: Persatuan Sepak Bola Fiji Minta Maaf, Pemain yang Pukul Pilar Timnas U-20 Indonesia Dipulangkan
Sebab hal ini dilakukan demi perkembangan skuad Garuda ke depannya.
“Kita tidak mungkin menciptakan yang namanya timnas yang baik kalau liga kita pun dihitung salah satu yang terbawah di Asia Tenggara, nah ini yang harus kita perbaiki supaya ada kesinambungan antara pembinaan, liga profesional, dan tim nasional,” tutur Erick.
“Nah ini yang akan kita dorong, isu pemain akan coba kita tuntaskan bagaimana ada keterbukaan hati daripada para pemilik klub itu sendiri,” ujarnya.