Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Juarai Turnamen Lokal, Tunggal Putra China Tak Sabar Rematch Kontra Jonatan Christie

By Wahid Fahrur Annas - Rabu, 22 Februari 2023 | 17:30 WIB
Ilustrasi berita bulu tangkis. (ANDREAS JOEVI/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Tunggal putra China, Weng Hong Yang, merupakan salah satu pemain yang berhasil mengantarkan timnya menjadi juara pada Liga Super Badminton China 2023.

Weng jadi pemain kedua yang tampil dengan mewakili Xiamen Tefang pada partai final yang digelar di Agile Stadium, Lingshui Hainan, China, Selasa (21/2/2023).

Juara Korea Open 2022 itu berhasil memberikan poin kedua untuk timnya setelah mengandaskan Li Shi Feng dengan skor 8-11, 8-11, 13-11, 9-11.

Weng tergabung dalam skuad bertabur bintang seperti Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong (ganda campuran) dan Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi (ganda putra) yang turut memastikan kemenangan atas Ruichang, tim yang diperkuat pemain tanah air, Mohammad Ahsan.

Pemain berusia 23 tahun itu berharap keberhasilan menjuarai turnamen beregu lokal mampu membuatnya tampil lebih baik pada kompetisi internasional.

Pasalnya, Weng selalu mendapatkan hasil buruk dengan selalu terhenti di babak pertama pada empat turnamen terakhirnya tahun ini.

Baca Juga: Daftar Unggulan pada All England Open 2023 - Indonesia Tempatkan Berapa Wakil?

Mulai dari Malaysia Open saat dikalahkan wakil Denmark, Anders Antonsen. Kemudian pada India Open, Weng dihentikan rekan senegaranya, Zhao Jun Peng.

Selanjutnya Antonsen memberikan luka kedua bagi Weng pada babak pertama Indonesia Masters.

Terakhir, Weng juga tidak bisa berbuat banyak saat berlaga di turnamen yang levelnya rebih rendah pada Thailand Masters usai tumbang pada babak 32 besar dari wakil Taiwa, Lin Chun Yi.

Dengan itu, Weng bertekad bangkit untuk tampil lebih konsisten setelah deretan hasil minor yang didapat.

Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie akan menjadi lawan selanjutnya bagi pemain kelahiran Fuzhou, China tersebut pada All England Open 2023.

Ini akan menjadi pertemuan kedua bagi Jonatan dan Weng setelah bersua pada final Korea Open 2022.

Saat itu Weng mampu mengagalkan Jonatan untuk menjuarai dua turnamen beruntun setelah Swiss Open 2022.

Jonatan dipaksa menyerah dengan skor 21-12, 19-21, 15-21.

Walau hasil yang didapat Weng sangat mengecewakan dalam empat turnamen terakhir, dia berharap dengan menjuarai Liga Super Badminton China akan memberinya motivasi.

Sama seperti Jonatan, Weng akan mengawali tur Eropa pada All England Open 2023 dan akan saling berjumpa pada babak 32 besar.

"Saya sangat santai hari ini. Saya telah menggunakan ajang Liga Super Badminton China untuk memperkuat mental saya," kata Weng dikutip BolaSport.com dari Badminton Planet.

Baca Juga: Hasil Undian All England Open 2023 - Jalan Terjal Wakil Indonesia, Derbi Merah Putih hingga Ulangan Final

"Sehingga saya bisa lebih konsisten di turnamen internasional mendatang," ujar Weng.

Weng sebenarnya merupakan salah satu proyeksi tungga putra China berkat pencapaian impresifnya pada tahun lalu.

Pada turnamen individu pertamanya tahun lalu, Weng langsung menyabet gelar Korea Open dan raihan medali perunggu pada Kejuaraa Asia.

Namun perlahan performa Weng mulai menurun dan harus turun tingkat dengan bertanding di level yang lebih rendah.

Pencapaian terbaik pada akhir tahun 2022 dengan menjuarai Indonesia International Challenge yang digelar di Malang serta mencapai semifinal Vietnam Open (Super 100).

Baca Juga: Update Peringkat BWF - Fajar/Rian Masih Teratas, Leo/Daniel Turun Peringkat

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P