Joan Mir Dikira Valentino Rossi Saat Tampil Perdana dengan Seragam Repsol Honda

BOLASPORT.COM - Aksen kuning yang dipilih Joan Mir sebagai identitas membuat dirinya mirip dengan Valentino Rossi saat tampil pertama dengan Repsol Honda.

Joan Mir akhirnya tampil perdana dengan kostum tim Respol Honda dalam peluncuran tim yang dihelat di Campus Repsol, Madrid, Spanyol, Rabu (22/2/2023).

Penampakan Joan Mir dengan wearpack Repsol Honda sontak mengingatkan publik dengan sosok Valentino Rossi.

"Harus memeriksa dua kali untuk memastikan sekarang bukan tahun 2003," tulis akun Twitter MotoGP dalam foto yang menyandingkan keduanya.

Had to double check it wasn't 2003 #SprintingInto2023 pic.twitter.com/kIm2ShF1v5

— MotoGP (@MotoGP) February 22, 2023

Sang legenda balap pernah menjadi bagian penting dari tim pabrikan berlogo sayap tunggal tersebut dengan sumbangsih dua gelar juara.

The Doctor memperkuat Repsol Honda pada 2002 dan 2003 dengan rekor 20 kemenangan dari total 32 lomba dan cuma sekali gagal finis tiga besar!

Kemiripan Mir dan Rossi terletak pada aksen kuning yang muncul pada nomor, helm, sarung tangan, dan knee slider mereka.

Ini ditambah dengan merek helm dan perlengkapan lomba Mir yang juga sama dengan juara dunia sembilan kali itu.

Kemiripan lainadalah bentuk angka 6 pada nomor Mir (#36) juga miring menyerupai angka 6 pada nomor Rossi (#46) yang ikonik.

Baca Juga: Repsol Honda Luncurkan Tim, Hanya Ada Potensi Hasil Bagus di Pikiran Marc Marquez

Pembalap asal Mallorca, Spanyol, tersebut memang mengidolakan Rossi yang sudah menjadi juara dunia ketika dia lahir pada 1997.

"Saya tumbuh dengan melihat motor berwarna kuning selalu menang," kata Mir dalam penghormatannya saat Rossi memutuskan pensiun pada 2021.

"Saya ingat bahwa saya melihatnya memenangi semuanya dan mengatakan bahwa dia adalah idola saya."

"Jadi merupakan sebuah kehormatan untuk bisa berlomba bersamanya selama tiga tahun."

Pandangan Mir tidak lagi tertuju kepada Rossi tetapi kepada Marc Marquez yang menjadi rekan setimnya sekarang.

Mir merasa bahwa Marquez adalah pembalap yang tepat untuk dijadikan acuan dalam mengukur kemampuannya.

"Menjadi partner pembalap seperti Marc adalah cara terbaik untuk mengukur diri kita," kata Mir dalam acara peluncuran.

"Saya membandingkan diri saya dengan pembalap terbaik di dunia."

"Ketika dua pembalap sangat kompetitif, masing-masing memberi energi untuk bersaing lebih keras dan lebih keras lagi."

Baca Juga: Pembelaan Bos Dorna soal Sprint MotoGP yang Ramai Dikritik

Mir menunjukkan potensi bagus karena dapat menempel catatan waktu lap Marquez saat tes pramusim pada 10-12 Februari di Sirkuit Sepang, Malaysia.

Selisih waktu terbaik keduanya hanya 0,118 detik di mana Marquez sedikit lebih baik dengan 1 menit 58,666 detik.

Tentunya suasana saat tes pramusim berbeda dari saat balapan berlangsung.

Selain itu Mir juga enggan puas duluan karena dia masih merasa jauh dari pembalap-pembalap di posisi pertama.

Pada akhirnya, bergabung dengan tim sebesar Repsol Honda membuat ekspektasi Mir tak cukup sekadar podium saja.

"Sebuah kehormatan besar bisa bergabung dengan tim yang ikonik ini dan fokus saya adalah memberikan hasil sebaik mungkin," katanya dalam keterangan resmi.

"Kami telah membuat progres yang bagus di Sepang dan masih memiliki waktu untuk bersiap-siap di Portugal, kami tetap bekerja dan meningkatkan diri."

Baca Juga: Jangan Sampai Quartararo dan Morbidelli Silang Pendapat soal Kurang Lebihnya Yamaha