Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Duel antara pemain timnas Indonesia dan Thailand akan menghiasi laga Johor Darul Takzim (JDT) vs Terengganu FC di Piala Sumbangsih 2023.
JDT diperkuat bek timnas Indonesia Jordi Amat, sedangkan Terengganu FC diisi striker timnas Thailand, Adisak Kraisorn.
Laga perebutan trofi Piala Sumbangsih antara JDT vs Terengganu FC akan digelar di Stadion Sultan Ibrahim, Jumat (24/2/2023).
Jordi Amat sendiri dipastikan bakal mengisi starting line up JDT pada pertandingan nanti.
Baca Juga: 3 Perbedaan Piala Dunia U-20 di Indonesia dan Korea Selatan
Pasalnya, bek naturalisasi asal Spanyol itu menjadi perwakilan pemain JDT dalam sesi jumpa pers hari ini, Kamis (23/2).
Mengenai kekuatan Terengganu FC, Jordi Amat menyoroti kehadiran sosok Adisok Kraisorn.
Penyerang timnas Thailand itu merupakan rekrutan anyar Terengganu FC di bursa transfer awal musim.
Jordi mengaku memahami karakter Adisok Kraisorn karena pernah dipertemukan saat laga timnas Indonesia vs Thailand di Piala AFF 2022 lalu.
Selain itu, dirinya juga telah mempelajari permainan Adisok lewat rekaman video.
Menurut Jordi, eks striker Mungthong United itu memiliki skill tinggi dan sangat lihai membawa bola.
Oleh karenanya, ia meminta rekan-rekannya untuk mewaspadai pergerakan Adisak Kraisorn.
"Saya juga mempelajari permainan Adisak berkali-kali melalui rekaman video dan dia adalah pemain yang bagus," kata Jordi dikutip dari bharian.com.
"Jadi, dia tidak bisa dibiarkan bergerak bebas karena bisa menjadi duri daging bagi JDT," imbuh eks pemain klub Liga Inggris, Swansea City.
Baca Juga: Pelatih Persija Jakarta Lelah Ditanyai tentang Timnas U-20 Indonesia
Lebih lanjut, Jordi Amat mengaku tertantang untuk membawa JDT meraih menjuarai Piala Sumbangsih.
Piala Sumbangsih bisa menjadi bekal positif The Southern Tigers untuk mengerungi musim kompetisi 2023.
"Kami berharap bisa mempertahankan Piala Sultan Ahmad Shah untuk keenam kalinya berturut-turut besok malam selain mengejar tiga poin pertama," tegas Jordi.
Sementara itu, asisten pelatih kepala JDT, Pablo Ricchetti, menyatakan tim siap mempertahankan trofi untuk keenam kalinya
Pablo Ricchetti dipercaya menggantikan peran pelatih kepala, Esteban Solari yang absen karena masalah pribadi.
Ricchetti mengatakan itu adalah kemenangan penting bagi JDT dalam misi mereka untuk memperpanjang rekor juara Liga Super selama 10 musim berturut-turut.
"Kami 100 persen siap mempertahankan gelar Liga Super, dan itu dimulai dengan laga Sumbangsih yang juga menjadi laga pembuka liga musim ini,' ucapnya.
"Semua pemain terbebas dari cedera kecuali Natxo (insa) yang belum pulih sepenuhnya dari cedera dan masih dalam proses pemulihan tapi itu tidak menjadi perhatian karena kami memiliki susunan pemain yang seimbang," imbuh Pablo.
Piala Sumbangsih atau Piala Sultan Haji Ahmas Shah sedianya mempertemukan juara Liga Super Malaysia dan Piala Malaysia musim lalu.
Namun karena JDT memenangkan dua ajang tersebut, maka lawan diganti oleh peringkat kedua Liga Super Malaysia, yakni Terengganu FC.