Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Petarung seni bela diri campuran (mixed martial arts/MMA), Conor McGregor, antusias menantikan laga comeback miliknya pada tahun ini.
Conor McGregor akan turun pada dua acara milik UFC yang berbeda pada tahun ini.
Acara pertama, The Notorious, akan turun pada ajang The Ultimate Fighter 31 sebagai pelatih.
Dia akan menghadapi tim pimpinan Michael Chandler yang dipilih oleh UFC untuk melawan McGregor.
Setelah turun sebagai pelatih, McGregor dan Chandler kemudian dijadwalkan lagi pada akhir tahun ini.
Baca Juga: UFC Vegas 70 - Sudah Dekat dengan Sabuk Juara, Ryan Spann Malah Ingin Pensiun Cepat
Mereka berdua akan turun sebagai petarung dan akan bentrok pada laga yang direncanakan berlangsung di Amerika Serikat.
McGregor kemudian antusias menghadapi laga comeback-nya yang akan melawan Chandler.
Menurut dia, Chandler adalah sosok lawan yang tidak memiliki rekam jejak perseturuan yang buruk dengannya.
"Saya suka Michael. Saya sama sekali tidak punya masalah dengannya, dia adalah petarung yang bagus," kata McGregor kepada The Mac Life dikutip BolaSport.com dari MMAmania.com.
“Menjadi pelatih melawan dia, saya tertarik untuk melihat gaya kepelatihannya."
Baca Juga: Jake Paul Rayu Francis Ngannou Gabung ke PFL
"Dia lebih dari tipe pria atlet daripada seniman bela diri teknis. Saya tahu dia memiliki beberapa keterampilan di sisi gulat."
"Dia memiliki beberapa keterampilan secara keseluruhan. Sejauh detail kecil yang lebih halus, saya tidak memikirkannya, saya juga tidak yakin itu."
Kendati pertarungan dengan Chandler sudah menjadi yang dinantikan, petarung asal Irlandia itu juga yakin laga sesungguhnya di akhir tahun akan lebih menarik.
Pasalnya dengan keterampilan yang sudah ditampilkan oleh Chandler di oktagon, McGregor juga optimistis akan meraih kemenangan.
“Saya tertarik untuk menantikannya," pungkas McGregor.
Baca Juga: Charles Oliveira Sudah Punya Calon Lawan, Pastikan Bentrok pada UFC 288
"Saya senang di mana saya berada. Akan menarik untuk melawannya sebelum aku saya akan bertarung dengannya di akhir tahun."
"Dia agak mirip (dengan Chad Mendes), pastinya. Saya pikir saya bisa menghabisinya."
"Saya agak terlalu licik untuknya daripada siapa pun yang dia lawan. Sedikit lebih tajam."
McGregor memang sudah mencari kemenangan sejak lama. Dia sudah menelan kekalahan sejak 2018 lalu di laga kelas ringan.
Kekalahan terakhir mantan juara dua divisi itu adalah dengan dibekuk Dustin Poirier pada 2021 lalu.
Baca Juga: Sukses Pertahankan Gelar, Islam Makhachev Berambisi Jadi Raja Dua Divisi