Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Manajer tim LCR Honda, Lucio Cecchinello mengatakan bahwa kedatangan Alex Rins akan membawa harapan baru bagi timnya.
Dalam beberapa tahun terakhir tim satelit Honda itu performanya kurang memuaskan, bahkan mereka sudah cukup lama puasa kemenangan.
Terakhir kali mereka meraih kemenangan adalah tahun 2018, bersama Cal Crutchlow pada MotoGP Argentina.
Tahun lalu, dua pembalapnya hanya menjadi penggembira saja, setelah Alex Marquez finis ke-17 dan Takaaki Nakagami ke-18.
Musim ini, LCR Honda melakukan penyegaran dari sisi pembalap, mereka melepas Marquez dan menggantikannya dengan Alex Rins.
Bagi Rins, kepindahannya ini akan menjadi tantangan tersendiri, pasalnya sepanjang kariernya di kelas utama baru membela satu tim yaitu Suzuki Ecstar.
Enam tahun bersama Suzuki capaian terbaiknya adalah menduduki peringkat ketiga di akhir musim 2020.
Tetapi, menjelang kompetisi berakhir pada tahun lalu, penampilannya justru moncer dengan meraih dua kemenangan.
Terbiasa berada di tim pabrikan dengan dukungan penuh dari pabrikan, Cecchinello mengatakan sudah membicarakan hal tersebut dengan Rins.
Baca Juga: Dominasi Ducati Sudah Mulai Terlihat, Pabrikan Lain Siap-siap Gigit Jari
"Tentu saja kami berdiskusi dengan Rins bahwa dia sudah terbiasa dengan keunggulan tim pabrikan dalam enam tahun dengan pabrikan sebelumnya," kata Lucio Cecchinello dikutip BolaSport.com dari Speedweek.
"Sekarang dia membalap di tim satelit, meski dengan motor pabrikan."
"Tapi Alex Rins cukup adil dan cukup cerdas untuk memahami bahwa dia menghadapi situasi yang berbeda sekarang."
"Namun bukan berarti kami tidak melakukan segala upaya untuk mendukungnya."
"Dia mungkin telah melihat sekarang bahwa kami bekerja dua kali lebih banyak daripada tim lainnya."
Melihat pengalaman dan juga penampilan Rins pada akhir tahun lalu, Cecchinello cukup yakin pembalap anyarnya itu bisa memberikan kemenangan.
"Memenangkan balapan lagi tentu saja merupakan salah satu tujuan kami," kata Cecchinello.
Pria kelahiran Venice, Italia itu semakin yakin ketika melihat bahwa tahun 2023 akan ada total 42 balapan termasuk sprint race.
"Bahkan kemenangan dalam sprint race akan menjadi luar biasa," kata Cecchinello.
Baca Juga: Sudah Jadi Pensiunan, Valentino Rossi Ikut Panaskan Mesin Jelang MotoGP 2023
"Pasti selalu ada peluang karena kami akan mengadakan 21 sprint dan 21 balapan jarak penuh."
"Kondisi cuaca terkadang juga bisa bermain di tangan kita. Kami pasti fokus untuk kembali ke posisi teratas."
Berkaca pada hasil Tes Pramusim MotoGP Sepang 2023, tampaknya LCR Honda harus sedikit bersabar untuk memetik kemenangan.
Pasalnya Rins masih belum nyetel dengan tunggangan barunya, dia masih tertahan di peringkat 19 daftar waktu gabungan.
Rins tercatat tertinggal 1,043 detik dari Luca Marini yang keluar sebagai pembalap tercepat setelah mencatatkan waktu 1 menit 57,889 detik.
Baca Juga: Jadwal WorldSBK Indonesia 2023 - Kembali ke Mandalika Lebih Cepat