Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Tinju adalah salah satu olahraga pertarungan paling menarik saat ini.
Hal ini tidak lepas dari kontribusi para pelatih di olahraga tinju yang memberikan banyak hal berpengaruh untuk para petarungnya.
Mantan juara kelas berat Mike Tyson adalah contoh terbaik dari hal ini.
Karier Mike Tyson di bawah pelatihan Cus D’Amato benar-benar luar biasa sampai akhirnya dia kehilangan arah di tahun 1985 usai meninggalnya Cus.
Baca Juga: Ini Rangking Empat Pemain Terpenting Man United Musim 2022-2023, Nomor 1 Baru Gabung 6 Bulan
Para pelatih ini mengajari petarungnya cara mempertahankan fokus saat bertarung.
Dikutip dari Evolve-MMA, berikut adalah pelatih tinju paling berpengaruh sepanjang sejarah.
Roger Mayweather beralih menjadi pelatih setelah karier tinju profesional yang sukses, dan dia menghabiskan sebagian besar waktunya bekerja dengan murid terbaiknya, Floyd Mayweather.
Selebihnya adalah sejarah, karena keduanya tidak pernah mengalami kekalahan saat bekerjasama.
Floyd Mayweather Sr. memang pantas mendapat pengakuan karena melatih Floyd semasa kecilnya, namun Roger menjadikan Floyd petinju terbaik dalam sejarah setelahnya.
Kamu mungkin belum pernah mendengar tentang Ray Arcel, tetapi dia adalah salah satu pelatih paling berprestasi dalam sejarah tinju.
Arcel mulai bekerja dengan petinju di awal usia 20-an dan memenangkan gelar pertamanya sebagai pelatih beberapa tahun kemudian.
Dia berusaha keras untuk menjaga para pejuangnya dalam kondisi mental yang benar dan keluar dari masalah.
Baca Juga: Persebaya Fokus Hadapi Barito Putera Usai Laga Lawan Arema FC Ditunda
Arcel telah melatih lebih dari 20 juara pada saat dia akhirnya pensiun.
Beberapa muridnya yang terkenal termasuk Freddie Steele, Larry Holmes, dan Benny Leonard.
Cus D’Amato
D'Amato sangat berdedikasi untuk melatih petinju sehingga dia tinggal di gym Empire Sporting Club selama beberapa tahun.
Beberapa petinju yang dilatihnya, seperti Floyd Patterson, Jose Torres, dan Mike Tyson menjadi legenda juara dunia.
Cus juga dikenal mengembangkan jurus peek-a-boo yang dipopulerkan oleh Tyson, meski Patterson juga menggunakan jurus yang sama.
Banyak yang berpendapat bahwa pencapaian D'Amato yang paling signifikan adalah mempersiapkan Mike Tyson menjadi juara kelas berat termuda dalam sejarah tinju, memenangkan sabuk WBC pada usia 20 tahun.
Dundee adalah salah satu pelatih tinju paling berprestasi dalam sejarah olahraga ini.
Murid seumur hidupnya, Muhammad Ali yang legendaris, adalah petinju paling terkenal dalam sejarah dan dipandang oleh banyak orang sebagai petinju terhebat yang pernah ada.
Baca Juga: Kontrak Baru Karim Benzema Mandek, Real Madrid Bisa Pilih Penerus Maradona Jadi Alternatif Kedua
Keduanya bertemu ketika Ali masih remaja dan bekerja bersama selama lebih dari dua dekade. Dundee juga melatih Sugar Ray Leonard.
Eddie Futch
Daftar kami tidak akan lengkap tanpa Futch.
Muhamad Ali mungkin petinju terhebat di masanya, tetapi Futch melatih empat dari lima petinju yang mengalahkannya yaitu Joe Frazier, Trevor Berbick, Larry Holmes, dan Ken Norton.
Seorang profesor sains manis, Don Jordan adalah anak didik pertamanya yang memenangkan gelar pada tahun 1958.