Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Setelah mengalahkan timnas U-20 Indonesia, Irak kini memfokuskan diri ke Uzbekistan.
Duel antara timnas U-20 Irak versus Uzbekistan dijadwalkan terlaksana pada Sabtu (4/2/2023).
Jelang pertandingan ini, kedua tim memiliki bekal yang sama bagusnya.
Timnas U-20 Irak berhasil meraih kemenangan di laga perdananya.
Tepatnya, Irak mampu menumbangkan timnas U-20 Indonesia dengan skor 2-0.
Baca Juga: Kepastian Lawan-lawan Timnas Indonesia di Fase Grup Piala Asia 2023 Bakal Diketahui pada Bulan Mei
Sedangkan timnas U-20 Uzbekistan mengalahkan Suriah dengan skor 2-0.
Hasil tersebut sekaligus membuat kedua tim menempati posisi teratas di klasemen Grup A secara berurutan.
Persaingan ketat ini membuat pelatih timnas U-20 Irak, Emad Mohammed menilai bila Uzbekistan merupakan lawan yang paling sulit di Grup A.
Terlebih, Uzbekistan berstatus sebagai tuan rumah.
Atas dasar itu, Emad Mohammed meminta semua pemainnya untuk fokus ke pertandingan melawan Ubeksitan dan melupakan kemenangan atas timnas U-20 Indonesia.
"Pertandingan pertama dan segala sesuatunya sudah selesai."
"Sekarang perhatian penuh kami tertuju pada pertandingan kedua yang saya anggap paling sulit di grup ini melawan tuan rumah."
"Saya harap kita bisa pulih dengan baik agar siap sepenuhnya," kata Emad Mohammed dilansir BolaSport.com dari laman resmi AFC.
Lebih lanjut, Emad Mohammed berbicara terkait absennya Charbel Shamoon.
Sebagai informasi, Charbel Shamoon tak bisa tampil melawan Uzbekistan akibat memperoleh kartu merah saat melawan timnas U-20 Indonesia.
Pemain bernomor punggung 20 itu diganjar kartu merah usai melakukan pelanggaran keras kepada Arkhan Fikri di penghujung babak pertama.
Baca Juga: Erick Thohir Berikan Solusi untuk Tekan Angka Kerusuhan Suporter
Emad Mohammed rupanya tak terlalu memusingkan hal ini.
Ia meyakini bahwa pemain yang bertugas menggantikan Charbel Shamoon bakal tampil sama baiknya.
"Kami akan tanpa Shamoon yang dikeluarkan, saya menghormati keputusan wasit."
"Jadi saya tidak akan mengomentari kejadian tersebut."
"Tetapi yang terpenting adalah tim ini tidak tergantung pada satu pemain."
"Kami memiliki 23 pemain yang semuanya siap untuk bermain," tuturnya.