Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Mantan juara kelas ringan UFC, Khabib Nurmagomedov, merasa prihatin melihat kekalahan Ciryl Gane pada kesempatan keduanya untuk menjadi raja kelas berat.
Ciryl Gane dibekuk Jon Jones dalam waktu 2 menit 4 detik saja pada pertandingan main event UFC 285.
Petarung yang diekspektasikan akan menunjukkan kualitasnya itu benar-benar dibuat tak berdaya oleh Jones dalam waktu yang sangat singkat.
Hanya butuh satu kesempatan bagi Jones untuk menyeret Gane ke sudut oktagon dan menyelesaikannya lewat teknik kuncian guillotine choke.
Ini menjadi kekalahan paling menyakitkan dan tercepat bagi Gane sepanjang karier MMA-nya.
Sebelumnya Gane menerima kekalahan pertama dari Francis Ngannou lewat keputusan angka setelah bertarung selama lima ronde penuh pada perebutan gelar kelas berat di UFC 270, Januari 2022.
Baca Juga: Geprek Gane dalam 1 Ronde, Conor McGregor Anggap Jon Jones Pantas Rajai 2 Kelas
Pertarungan di kanvas menunjukkan sisi kelemahan Gane saat bersua Jones.
Maka dari itu, Khabib melihat Gane bahwa dia bisa memperbaiki kualitas gulatnya.
Khabib menyarankan Gane untuk segera berlatih gulat di tanah Dagestan, Rusia kalau ingin menjadi juara.
"Ciryl Gane.. datanglah ke dagestan, kamu harus datang ke dagestan, tinggal lah di sana satu setengah atau dua tahun dan pelajari bagaimana cara bergulat, pelajari bagaimana cara bertahan" kata Khabib dikutip BolaSport.com dari ESPN.
"Pertarungan terakhirnya menunjukkan kelemahannya. Dia harus belajar cara bergulat," ucap Khabib.
"Saya tidak ingin menjadi seperti. 'Oh, lupakan pelatihmu dan datanglah, tidak, bawa pelatihmu, datanglah ke Dagestan'," ujarnya.
"Setelah beberapa tahun di sana (dagestan), dia bisa menjadi juara," tutur Khabib.
Ya, bisa dibilang kekalahan Gane dari Jones memang cukup memalukan.
Bagaimana tidak, Jones seperti tak memberikan napas untuk Gane pada kesempatan keduanya melakoni pertandingan gelar.
Bon Gamin mengakui bahwa dia cukup terpukul dengan kekalahan tersebut.
Baca Juga: Fokus di NOC, Raja Sapta Oktohari Ogah Dikaitkan Kursi Menpora
"Ketika memikirkan kekalahan saat melawan Francis, itu bukan kekalahan besar bagi saya," ujar Gane.
"Saya belajar, tapi itu tidak terlalu memiliki imbas besar. Tapi laga satu ini sangat menyakitkan."
"Yang ini benar-benar kalah telak," ucap Gane.
Meski begitu, dia akan segera melakukan evaluasi terkait penampilannya yang begitu mudah dibaca oleh Jones.
"Sekarang hasil ini adalah masa lalu. Saya harus terus melangkah untuk melihat masa depan," tutur Gane.
"Saya akan langsung kembali ke latihan," ujar Gane.
Baca Juga: NOC Indonesia Sematkan Jokowi Jadi Bapak Olahraga Indonesia