Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Chelsea, Graham Potter, mengumumkan bahwa Kai Havertz akan menjadi eksekutor utama timnya menggantikan Jorginho yang hengkang ke Arsenal.
Jorginho memutuskan hengkang ke rival sekota Chelsea, Arsenal, pada bursa transfer Januari 2023.
Biaya transfer sang gelandang ke Arsenal mencapai 12 juta pounds (sekitar Rp220 miliar).
Bersama The Gunners, Jorginho menandatangai kontrak hingga 2024.
Kepergian gelandang timnas Italia itu pun membuat Graham Potter harus menentukan sosok eksekutor utama Chelsea yang baru.
Sebelumnya, Jorginho yang mengemban tugas tersebut karena kepiawaiannya dalam mengeksekusi tendangan 12 pas.
Dia tercatat berhasil mencetak 41 gol dari 48 penalti di sepanjang kariernya.
Baca Juga: Chelsea Vs Dortmund - Graham Potter Optimistis The Blues Bisa Comeback dan Lolos ke 8 Besar
Jelang laga menghadapi Borussia Dortmund pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2022-2023, Selasa (7/3/2023), Potter mengumumkan ke publik bahwa Kai Havertz yang akan bertugas sebagai penendang penalti Chelsea.
"Kai Havertz adalah penendang penalti kami tanpa kehadiran Jorginho," kata Potter seperti dikutip BolaSport.com dari Football London.
"Para pemain selalu berlatih penalti."
"Kami siap untuk berbagai kemungkinan termasuk adu penalti."
"Kami ingin memenangkannya sebelum itu, tetapi jika tidak, maka kami akan siap untuk melewatinya dengan cara itu," ucap Potter.
Baca Juga: Hukuman 'Nyelekit' Ten Hag untuk Man United Usai Dibantai Liverpool
Lebih lanjut, juru taktik asal Inggris itu juga membela Kai Havertz yang tampil melempem pada musim ini.
Pemain timnas Jerman itu baru mencetak lima gol dari 24 penampilan di Liga Inggris.
"Saya pikir kita harus menyerang lebih baik sebagai satu tim dan itu tanggung jawab saya," ujar Potter.
"Terlalu mudah untuk membesar-besarkan individu dan menyalahkan mereka."
"Ini kolektif, kami harus menciptakan lebih banyak kesempatan, berbuat lebih baik."
Baca Juga: Jalani Operasi Engkel, Musim Neymar bersama PSG Berakhir Lebih Cepat
"Itu dimulai dengan saya, membantu tim mendapatkan peluang yang lebih baik, lebih banyak peluang karena dengan begitu saya tidak meragukan kualitas permainan," tuturnya menambahkan.
Duel melawan Dortmund akan jadi laga krusial untuk Chelsea.
Kemenangan minimal dua gol menjadi harga mutlak bagi mereka untuk lolos.
Sebab, Chelsea kalah 0-1 dalam pertemuan yang digelar di Signal Iduna Park.
Baca Juga: Tebar Ancaman ke Bayern Muenchen, Lionel Messi Sebut PSG akan Buat Keajaiban