Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll, menyoroti mentalitas anak asuhnya usai tumbang dari Borneo FC.
Pada laga pekan ke-29 Liga 1 2022-2023 yang digelar di Stadion Segiri, Samarinda, Rabu (8/3/2023), tim berjulukan Macan Kemayoran harus menerima kekalahan dengan skor 1-3.
Kekalahan ini membuat Witan Sulaeman dkk. mendapatkan sorotan khusus.
Pasalnya, hasil ini jadi kali ketiga mereka gagal meraih hasil terbaik saat bermain tandang.
Sebelumnya, harus imbang mereka dapatkan saat bertandang ke markas Madura United (0-0) dan kekalahan ketika melawan Bhayangkara FC (1-2).
Baca Juga: Kompak Kalah dengan Persib, Kapten Persija Memohon Maaf kepada The Jakmania
Thomas Doll menjelaskan jika Persija memiliki mentalitas yang bagus saat melakoni laga kandang.
Namun, hal ini gagal ditunjukkan saat mereka bermain tandang.
Hal ini yang membuat pelatih berusia 56 tahun tersebut heran.
"Beberapa pemain menunjukkan permainan yang jauh berbeda, tidak seperti ketika bermain di kandang."
"Saya tidak tahu, apakah ini soal mentalitas, ini masalah yang saya tidak tahu."
"Normalnya kami bermain sama bagusnya, baik di kandang maupun tandang," kata Thomas Doll seusai laga.
Baca Juga: Persija Jakarta Kalah dari Borneo FC, Thomas Doll: Para Pemain Terlalu Banyak Lari
Pelatih asal Jerman ini menambahkan jika anak asuhnya sering mengulangi kesalahan.
Padahal, mereka sudah lama berada di tim dan kesalahan tersebut seharusnya tidak terjadi.
"Tetapi, itu tidak mudah ketika pemain mudah melakukan kesalahan yang kemudian diulang-ulang."
"Para pemain yang sudah lama di sini, kami juga punya banyak pemain baru di sini yang kurang melakoni sesi latihan."
"Kami kehilangan bola dengan mudah, kesalahan operan. Jadi, hal ini yang harus diperbaiki ke depannya."
"Untuk di musim depan agar kami bisa meraih kemenangan di laga tandang," tambahnya.
Baca Juga: Persija Takluk dari Borneo FC, Andritany Ardhiyasa: Gol Ketiga Membunuh Kami
Kekalahan dari Borneo tentu cukup mengecewakan bagi Persija.
Kehilangan tiga poin membuat mereka semakin tertinggal dari PSM Makassar di puncak klasemen Liga 1 dengan selisih 11 poin.
"Saya kecewa kami sudah bepergian jauh dari Jakarta ke Kalimantan."
"Tetapi, tim pulang dengan tangan kosong," pungkasnya.