Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pelatih PSG Pilih Tolak Pikul Beban untuk Tahan Kepergian Mbappe

By Sri Mulyati - Sabtu, 11 Maret 2023 | 09:18 WIB
Pelatih Paris Saint-Germain, Christophe Galtier, menolak memikul beban sebagai orang yang harus memastikan Kylian Mbappe bertahan. (TWITTER.COM/ULTRA_SURISTIC)

BOLASPORT.COM - Pelatih Paris Saint-Germain (PSG), Christophe Galtier, memilih menolak untuk memikul beban mempertahankan Kylian Mbappe.

Christophe Galtier mengaku tidak perlu bekerja keras untuk mempertahankan Kylian Mbappe.

Masa depan penyerang utama Paris Saint-Germain tersebut kembali menimbulkan tanda tanya.

Kylian Mbappe baru memperpanjang kontrak di Les Parisiens pada awal musim 2022-2023.

Penyerang asal Prancis tersebut berkomitmen untuk bertahan hingga 30 Juni 2025.

Namun, komitmen Mbappe mulai dipertanyakan menyusul hasil buruk yang kembali diraih oleh timnya.

Paris Saint-Germain kembali terhenti pada babak 16 besar Liga Champions musim 2022-2023.

Melawan Bayern Muenchen, PSG harus tersingkir usai kalah agregat 0-3.

Baca Juga: Ditunjuk Pep Guardiola Bakal Calon Penggantinya di Man City, Vincent Kompany Keberatan

Kondisi ini membuat Mbappe disarankan untuk segera mencari klub baru.

Bertahan di PSG dianggap merugikan sang pemain yang berambisi memenangi Liga Champions.

Peran Christophe Galtier pun bertambah karena ia harus memastikan komitmen anak asuhannya.

Akan tetapi, sang pelatih mengaku tidak terlalu terpengaruh dengan kondisi saat ini.

"Saya tidak perlu meyakinkan Kylian Mbappe untuk bertahan," kata Galtier seperti dilansir BolaSport.com dari ESPN.

"Mbappe sudah bilang sendiri, tetapi semua pemain yang ada di posisinya pasti merasa kecewa setelah tereliminasi," ucap dia menambahkan.

Rumor kepergian Mbappe muncul setelah ia enggan menyinggung soal masa depan usai kekalahan dari Bayern Muenchen.

Baca Juga: Antonio Conte Beberkan Alasan Menjadikan Richarlison yang Kedua

Kekecewaan sang pemain pun diartikan sebagai sesuatu yang bisa berlangsung lama.

Galtier memastikan hal tersebut tidak akan terjadi kepada anak asuhannya.

"Mbappe bangga dengan PSG dan ia menunjukkannya di setiap laga," kata Galtier.

Setiap performa bagus Mbappe bertujuan untuk mengangkat derajat tim yang ia bela.

Keinginannya untuk sukses bersama PSG tidak perlu diragukan lagi.

Musim ini menjadi salah satu periode tersukses Mbappe kala berseragam Le Parisiens.

Ia mampu mencetak 30 gol dan delapan assist di semua ajang sejauh ini.

Namun, catatan fantastis tersebut berpeluang hanya menghasilkan trofi Liga Prancis untuk PSG.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P