Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, mengirim peringatan dini ke timnya karena takut akan respons yang diberikan oleh Liverpool.
Carlo Ancelotti berada dalam status waspada penuh jelang pertemuan Real Madrid dengan Liverpool.
Real Madrid dijadwalkan menjamu Liverpool pada laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2022-2023 di Stadion Santiago Bernabeu, Kamis (16/3/2023) pukul 03.00 WIB.
Tim tamu sebenarnya sudah mendapat keuntungan dari pertemuan pertama.
Meski saat itu bertindak sebagai tim tamu, Real Madrid mampu meraih kemenangan 5-2.
Dengan hasil tersebut, Carlo Ancelotti hanya perlu mengantar anak asuhannya untuk bermain imbang agar lolos ke babak selanjutnya.
Kondisi kedua tim jelang pertemuan kedua juga sudah menguntungkan pasukan Ancelotti.
Los Blancos berhasil menaklukkan Espanyol dengan skor 3-1 pada laga Liga Spanyol pekan ini.
Baca Juga: Bongkar Ketidakadilan, Benzema Sebut Pelatih Prancis Badut Pembohong
Sementara Liverpool justru baru saja menelan kekalahan 0-1 dari Bournemouth di Liga Inggris.
Situasi ini tidak membuat Ancelotti berada di atas angin dan berharap anak asuhannya merasakan hal serupa.
"Kami punya keuntungan sehingga difavoritkan, tetapi sikap kami harus seperti leg pertama," kata Ancelotti seperti dilansir BolaSport.com dari Marca.
"Selama 90 menit, kami harus memainkan level sepak bola tertinggi," ucap pria asal Italia tersebut menambahkan.
Ancelotti wajar merasa demikian meski satu kaki timnya seperti sudah berada di babak perempat final.
Liverpool yang menjadi lawan bukanlah tim biasa yang mudah dikalahkan.
Real Madrid sempat kecolongan dua gol lebih awal pada pertemuan pertama mereka.
Baca Juga: Mo Salah Gagal Penalti, Juergen Klopp Langsung Punya Teori Aneh
Namun, El Real berhasil bangkit dan akhirnya menang dengan skor 5-2.
Kekalahan The Reds pada akhir pekan ini juga tidak bisa menjadi tolok ukur kekuatan tim.
Ancelotti justru takut sang lawan menggunakan laga versus timnya untuk mengembalikan kepercayaan diri.
Oleh karena itu, sang pelatih memperingatkan anak asuhannya agar tidak mudah puas dengan kondisi terbaru.