Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Paris Saint-Germain tidak boleh memecat Christophe Galtier kalau ingin Lionel Messi bertahan di Parc des Princes.
Masa depan Lionel Messi di Paris Saint-Germain hingga saat ini masih menjadi misteri.
Messi masih belum juga memperpanjang kontraknya bersama PSG yang akan habis pada akhir musim 2022-2023.
Messi sebenarnya memiliki opsi untuk memperpanjang masa baktinya bersama PSG selama setahun dalam klausul kontraknya.
Akan tetapi, opsi tersebut hanya akan aktif apabila Messi mau mengambilnya pada akhir masa kontrak.
Hingga saat ini La Pulga masih belum mau untuk mengaktifkan opsi perpanjangan setahun tersebut.
Malah, ada kabar yang menyebutkan bahwa Messi menolak penawaran pertama kontrak baru dari PSG.
Baca Juga: Rahasia Erling Haaland Pecahkan Rekor Lionel Messi di Liga Champions, Tidur Pakai Cincin Ajaib
Faktor gaji disebut menjadi alasan Messi menolak penawaran dari Les Parisiens tersebut.
PSG meminta Messi untuk menurunkan nominal gaji yang ia terima saat ini untuk mendapat kontrak baru.
Sebagai infomasi, saat ini kapten timnas Argentina tersebut menerima upah sebesar 38,84 juta pounds atau sekitar Rp691 miliar per musim.
Permintaan PSG kepada Messi itu sebenarnya bukan tanpa alasan yang jelas.
Pasalnya, PSG ingin menghindari risiko agar mereka tidak melanggar aturan Financial Fair Play (FFP) yang sudah ditetapkan oleh UEFA.
Namun, sekarang terungkap fakta soal alasan Messi tidak kunjung memperpanjang kontraknya di Paris.
Dilansir BolaSport.com dari Sportskeeda.com, alasan kuat yang membuat Messi belum memperpanjang kontraknya di PSG adalah soal masa depan Christophe Galtier.
Semenjak PSG tersingkir dari ajang Liga Champions, nasib Galtier berada di ujung tanduk.
Pelatih asal Prancis itu terancam dipecat karena gagal membawa PSG berbicara banyak di pentas Eropa.
Akan tetapi, apabila PSG ingin mempertahankan Lionel Messi, mereka tampaknya tidak boleh memecat Galtier.
Pasalnya, Messi dikabarkan menyukai gaya kepelatihan dan sosok Galtier di PSG.
Bagi Messi, Galtier dinilai sebagai sosok yang tepat untuk menangani PSG, meskipun belum bisa membuat tim ibu kota Prancis ini berbicara banyak di kompetisi Eropa.
Hingga saat ini, memang belum ada kelanjutan soal masa depan Messi di Parc des Princes.
Namun, dengan adanya rumor soal hubungan Messi dengan Galtier yang sangat hangat, PSG harus hati-hati dalam mengambil keputusan berkaitan dengan posisi pelatih.