Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Antonio Conte Tutup Mulut soal Isu Harry Kane Membelot ke Manchester United

By Lariza Oky Adisty - Kamis, 16 Maret 2023 | 23:40 WIB
Pelatih Tottenham Hotspur, Antonio Conte, menyerahkan urusan kontrak Harry Kane kepada si pemain dan manajemen klub. (TWITTER.COM/SQUAWKA)

BOLASPORT.COM - Antonio Conte mengatakan nasib Harry Kane di Tottenham Hotspur setelah kontraknya selesai bukan berada dalam kuasanya. Kane diisukan bisa membelot ke Manchester United.

Kontrak Harry Kane bersama Tottenham Hotspur tinggal menyisakan satu tahun lagi dan belum ada tanda-tanda akan diperpanjang. 

Kapten tim nasional Inggris itu pun punya ruang untuk memulai negosiasi pra-kontrak dengan klub lain pada Januari 2024, jika Spurs gagal memberikan kontrak baru. 

Di saat yang sama, rumor bahwa Manchester United mengincar pemain berusia 29 tahun itu turut muncul ke permukaan. 

Antonio Conte, pelatih The Lilywhites, bungkam ketika ditanya soal kemungkinan Kane bertahan atau justru hengkang. 

“Menurut saya pertanyaan ini lebih cocok untuk pihak klub. Spurs pasti ingin Harry Kane bertahan sampai dia pensiun,” kata Conte. 

“Ketika punya pemain tipe penyerang kelas dunia seperti dia, setiap klub pasti ingin dia bertahan hingga dia mengakhiri karier.”  

“Di sisi lain, ini sepak bola. Banyak hal yang tidak bisa diduga. Membuat keputusan soal ini bukan tugas saya. Yang bisa membuat keputusan hanya klub dan Harry,” ujar pelatih asal Italia itu. 

Baca Juga: Kalau Main di Arab Saudi, Lionel Messi Bisa Bikin Liverpool dan Man United Rugi

Keinginan Spurs mempertahankan Kane sangat beralasan. 

Ia adalah penyerang utama tim dengan catatan 20 gol dari 27 pertandingan di Liga Inggris pada musim 2022-2023. 

Kane total sudah mencetak 270 gol di lintas kompetisi untuk tim asal London Utara tersebut. 

Catatan gol itu menjadikannya pemain tersubur Spurs sepanjang sejarah. 

Hal lain yang juga membuat Spurs gigih ingin Kane bertahan tidak lain karena indikasi perubahan besar di tubuh klub pada musim depan. 

Mereka kemungkinan besar ditinggalkan oleh Conte dan harus mencari pelatih lain. 

Di samping itu, nasib direktur klub, Fabio Paratici, juga belum menemukan kejelasan. 

Baca Juga: Juergen Klopp Terlalu Loyal Malah Jadi Bumerang untuk Liverpool

Hal yang bisa memengaruhi keputusan Kane adalah hasil akhir Spurs pada musim ini di Liga Inggris, serta sosok yang akan menjadi suksesor Conte. 

Artikel dari Sky Sports yang dikutip BolaSport.com menyebutkan bahwa muncul wacana Spurs bereuni dengan Mauricio Pochettino yang menjadi pelatih pada 2014-2019. 

Sosok pelatih asal Argentina itu diyakini bisa membuat Kane bertahan di Spurs seandainya kembali menjadi juru taktik tim. 

Alternatifnya adalah Spurs harus merekrut pelatih yang punya ambisi, seperti eks pelatih Chelsea, Thomas Tuchel. 

Penyebab mandeknya negosiasi dengan Harry Kane sebenarnya tidak lepas dari prestasi Spurs sendiri. 

Mereka sudah 15 tahun puasa gelar sejak terakhir menjadi juara Piala Liga Inggris pada 2008. 

Prestasi terbaik Spurs setelah itu adalah finalis Liga Champions pada 2019. 

Baca Juga: Manchester United Siap Boyong Jude Bellingham, Pecahkan Rekor Transfer Junior Lionel Messi

Musim 2022-2023, Harry Kane dkk dipastikan nirgelar.

Mereka sudah tersingkir dari babak 16 besar Liga Champions dan paling maksimal hanya bisa finis di urutan keempat klasemen akhir Liga Inggris

Skuad Conte berada di urutan keempat klasemen sementara dengan 48 poin. 

Mereka tertinggal 18 poin dari Arsenal yang menjadi penghuni peringkat teratas.



Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P