Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pasangan ganda campuran Indonesia, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati, terhenti pada semifinal All England Open 2023. Tetapi, mereka sukses bikin pasangan nomor satu dunia frustrasi.
Perjuangan Rehan/Lisa di All England Open 2023 telah berhenti di babak empat besar.
Ganda campuran peringkat ke-15 dunia itu harus mengakui keunggulan Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong dalam permainan tiga gim.
Berlaga di Utilita Arena Birmingham, Inggris, Sabtu (18/3/2023), Rehan/Lisa tunduk dengan skor 17-21, 21-13, 13-21 dari pasangan nomor satu dunia.
Kekalahan ini membuat rekor pertemuan juara Hylo Open 2022 itu dengan Zheng/Huang masih belum pecah telur dan kini menjadi 0-3.
Kendati demikian, walau menelan hasil kalah, perjuangan Rehan/Lisa patut diapresiasi lantaran mereka sukses membuat Juara Dunia tiga kali itu frustrasi.
Ini pertama kalinya mereka mampu memaksa peraih medali perak Olimpiade Tokyo 2020 itu menjalani rubber game sepanjang tiga kali bertemu.
Reli-reli menarik dengan level permainan kelas dunia juga tersaji pada tiga gim yang berlangsung selama 58 menit itu.
Placing dan deception tak terduga dari Rehan ditambah defence Lisa yang semakin kokoh, sering membuat Zheng/Huang mati langkah. Zheng Si Wei bahkan sering melemparkan raketnya ke atas berkali-kali tanda frustrasi.
Baca Juga: Link Live Streaming Semifinal All England Open 2023 - 3 Wakil Tersisa Harapan Indonesia
Stop what you are doing and watch this rally ????
Madness on the Minoru Yoneyama court!#YAE23 pic.twitter.com/C1V7y1lZrT
— ???? Yonex All England Badminton Championships ???? (@YonexAllEngland) March 18, 2023
Jalannya pertandingan
Rehan/Lisa sempat tertinggal cepat akibat kesalahan beruntun pada awal gim hingga 0-4.
Tetapi mereka segera bangkit dan berhasil unggul balik sampai 7-5.
Sejak unggul itu, mereka justru banyak salah mengantisipasi bola lawan dan kembali tertinggal sampai 7-10.
Placing silang Huang Ya Qiong membuat Rehan/Lisa salah pengertian dan mereka tertinggal sementara di interval 8-11.
Setelah break interval, Rehan/Lisa mampu mengejar ketertinggalan, mengincar Huang terus menerus menghasilkan angka hingga 11 sama.
Sejak itu, perolehan skor kedua pasangan begitu ketat hingga 14 sama.
Namun, memasuki poin krusial, ketenangan dan kematangan Zheng/Huang berbicara banyak hingga mereka berhasil mengendalikan jalannya pertandingan dan mengantongi gim pertama, 21-17.
Pada gim kedua, Rehan/Lisa sebenarnya membuka peluang emas saat mampu memimpin jauh 7-1.
Tetapi, satu kesalahan membuat segalanya berubah dan mereka terkejar hingga berbalik tertingga 7-8.
Reli menarik yang mungkin pantas dinobatkan sebagai reli Play of The Day BWF terjadi ketika Lisa dan Rehan mampu terus mengembalikan serangan Zheng/Huang bahkan dalam posisi yang tak sempurna.
Sayang ending dari reli ini tidak berbuah poin untuk Indonesia karena bola keluar.
Rehan/Lisa mulai menemukan kenyamanan dari serangan yang dibangun mereka setelah interval.
Dari tertinggal, mereka melaju meraup poin beruntun. Zheng Si Wei dibuat frustrasi berkali-kali hingga ia sering melemparkan raketnya ke atas.
Gim kedua menjadi milik Rehan/Lisa dengan skor 21-13.
Baca Juga: All England Open 2023 - Anti-klimaks Nasib Penakluk Viktor Axelsen
Pada gim ketiga, start Rehan/Lisa sebenarnya sudah bagus. Mereka mampu memberikan pengembalian sulit lewat drop dan netting tipis yang susah dikembalikan Zheng/Huang sampai skor 5-5.
Namun, unforced error akibat pukulan yang terburu-buru menjadi bumerang bagi Rehan/Lisa.
Mereka gagal mendapatkan momentum hingga tertinggal 8-11.
Sempat mengejar hingga 10-12, Rehan/Lisa masih belum bisa menyamakan kedudukan atau berbalik unggul.
Sampai poin krusial mereka terus berada di bawah tekanan pasangan nomor satu dunia itu hingga harus mengakui keunggulan lawan dengan skor 13-21.