Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pengamat sepak bola, Syamsuddin Umar sebut kunci sukses PSM Makassar yang berpeluang akhiri musim dengan gelar.
PSM saat ini tengah kokoh di puncak klasemen sementara Liga 1 2022/2023 dengan koleksi 69 poin.
Jumlah poin itu terpaut 13 poin dari Persib Bandung yang menempati posisi kedua.
Menyisakan tiga laga, Juku Eja setidaknya tinggal meraih satu kemenangan lagi untuk mengunci gelar.
Atau, PSM juga sudah pasti juara andai Persib Bandung dan Persija Jakarta takluk di laga ke-30 mereka di musim ini.
Menurut Syamsuddin Umar ada empat kunci yang buat Wiljan Pluim di ambang gelar juara.
1. Kondisi tim harmonis
Menurutnya, tidak ada satu pun klub yang akan juara jika kondisi tim tak harmonis.
Tak hanya antar pemain, manajemen dan suporter harus menjaga keharmonisan di antara mereka.
Baca Juga: Kata Robi Darwis setelah Jadi Penentu Kemenangan Persib Bandung
"PSM Makassar sekarang sangat memungkinkan (juara) karena ada hal menarik, yakni harmonis. Tim solid," Syamsuddin Umar dikutip BolaSport.com dari Makassar.tribunnews.com.
"Pelatih manajemen, pemain, suporter dan semua terlibat di dalam sehati, sepemikiran, untuk jadi juara."
"Tidak ada tim yang tidak harmonis jadi juara," ujarnya.
2. Belajar dari pengalaman
Situasi di musim ini sebenarnya begitu terbalik dengan musim lalu.
Di Liga 1 2021/2022, PSM sama sekali tak bersaing di papan atas.
Bahkan mereka sempat terancam terdegradasi.
Beruntung, PSM masih bisa mengakhiri musim di peringkat ke-14.
Setelah tak cukup puas dengan torehan itu, manajemen menunjuk Bernardo Tavares menukangi PSM sejak awal musim.
Baca Juga: Liga 1 2022-2023 - Pekan Ini, PSM Makassar Bisa Raih Juara Tanpa Berlaga
Pemilihan itu terbukti tepat hingga membawa klub memuncaki klasemen.
"Pelajaran setelah gagal dengan pelatih dan pemain sebelumnya itu betul-betul dibenahi," kata eks pelatih timnas Indonesia itu.
"Sehingga pelatih paham dengan filosofi sepak bola Makassar, khususnya Sulsel."
"Karakter seperti ini, siri na pacce menjadikan motivasi sangat luar biasa," ujarnya.
3. Tidak ada pemain berlabel bintang, namun punya mental juara
PSM di musim ini dihuni dengan pemain yang memiliki rata-rata umur 24,3 tahun.
Bernardo Tavares tak jarang mempercayakan pemain muda untuk mengisi starting line up-nya.
Selain itu, Ramadhan Sananta yang dipercaya turun sebagai ujung tombak selama 21 kali bisa berkontribusi dengan 11 golnya.
"Pemain punya jiwa dan kapasitas yang bisa diprediksi untuk bawa PSM Makassar juara," kata Umar.
Baca Juga: Persib Bandung Dihadapkan dengan Laga Penting di Bulan Puasa, Luis Milla Buka Suara
"Itu yang diramu, dijalin sehingga harmonisasi dalam tim bisa terjalin dengan bagus."
"Setiap pemain dia motivasi untuk juara."
"Latihan itu juara, kalau mau juara latihannya harus juara dan disiplin."
"Jangan nanti bertanding baru disiplin," ujarnya.
4. Dukungan suporter
Syamsuddin Umar yang notabene juga membawa PSM juara di Liga Indonesia 1999/2000 tak lupa menyebut suporter sebagai salah satu kunci sukses PSM musim ini.
Ia merasa terharu usai suporter yang dijuluki The Macz Man selalu hadir mendukung saat PSM bertanding dimanapun.
"Luar biasa dukungan suporter," kata Umar.
"Bagaimana suporter bukan hanya di Sulsel, bahkan di pertandingan lain tetap mensupport," ujarnya.
PSM selanjutnya akan terbang ke markas Madura United dalam lanjutan Liga 1 2022/2023.
Menurut jadwal, laga itu akan digelar pada Jumat (31/3) pukul 20.30 WIB.