Bangun Tembok di Depan Gawang, Barcelona Berada di Jalur untuk Jadi Tim Eropa dengan Pertahanan Paling Kokoh Sepanjang Masa

BOLASPORT.COM - Barcelona asuhan Xavi Hernandez berada di jalur untuk mengalahkan rekor Cagliari yang berusia 53 tahun dan jadi tim dengan pertahanan paling rapat dalam sejarah 5 liga top Eropa.

Perbaikan yang dilakukan oleh Xavi Hernandez tampaknya mulai membuahkan hasil.

Ia berhasil menyulap Barcelona jadi tim yang sulit dikalahkan oleh lawan.

Xavi telah membawa Barcelona meraih 22 kemenangan dalam 26 laga di Liga Spanyol 2022-2023.

Sisanya, Barcelona hanya 2 kali meraih hasil imbang dan 2 kali menelan kekalahan.

Baca Juga: Lionel Messi Pulang ke Barcelona, Dua Wonderkid Siap-Siap Nelangsa

Statistik di atas mengantarkan El Barca untuk sementara duduk di puncak klasemen dengan 68 poin.

Mereka unggul 12 angka atas Real Madrid yang duduk di posisi kedua dengan 56 poin.

Selain membuat timnya sulit dikalahkan, Xavi juga berhasil membuat Barcelona sulit dibobol lawan.

Sampai pekan ke-26 Liga Spanyol, Barcelona cuma kebobolan sebanyak 9 kali dengan rasio kebobolan sebesar 0,346.

Catatan itu membuat Barcelona semakin dekat untuk memecahkan rekor milik Cagliari dan jadi tim paling kokoh dalam sejarah sepak bola Eropa.

Baca Juga: Pimpin Timnas Spanyol Pertama Kalinya, Begini Rencana Luis de la Fuente Eksploitasi Wonderkid Barcelona

Dilansir BolaSport.com, Cagliari masih memegang rekor sebagai tim dengan pertahanan terbaik di 5 liga top Eropa.

Tim asal Pulau Sardinia itu berhasil melakukannya di Liga Italia musim 1969-1970.

Kala itu, Gli Isolani hanya kebobolan 11 gol dalam 30 laga (rasio 0,367).

Dengan demikian, kalau Barcelona hanya kebobolan 9 atau mampu menjaga rasio kebobolan mereka saat ini, maka mereka akan memecahkan rekor milik Cagliari dan jadi tim paling kokoh dalam sejarah 5 liga top Eropa.

Baca Juga: Ketahuan Berada di Ruang Ganti Barcelona, Aubameyang bakal Diputus Kontrak Chelsea

Berikut tim dengan pertahan terbaik dalam sejarah 5 liga top Eropa, dikutip BolaSport.com dari Planet Football:

1. Barcelona 2022-2023 – 26 pertandingan, kebobolan 9 gol (0,346)*

2. Cagliari 1969-1970 – 30 pertandingan, kebobolan 11 gol (0,367)

3. Liverpool 1978-1979 – 42 pertandingan, kebobolan 16 gol (0,381)

4. Chelsea 2004-2005 – 38 pertandingan, kebobolan 15 gol (0,395)

5. AC Milan 1968-1969 – 30 pertandingan, kebobolan 12 gol (0,400)

6. AC Milan 1993-1994 – 34 pertandingan, kebobolan 15 gol (0,441)

7. Arsenal 1998-1999 – 38 pertandingan, kebobolan 17 gol (0,447)

8. AC Milan 1987-1988 – 30 pertandingan, kebobolan 14 gol (0,467)

9. Juventus 1981-1982 – 30 pertandingan, kebobolan 14 gol (0,467)

10. Torino 1976-1977 – 30 pertandingan, kebobolan 14 gol (0,467)

11. Atletico Madrid 2015-2016 – 38 pertandingan, kebobolan 18 gol (0,474)

12. Deportivo La Coruna 1993-1994 – 38 pertandingan, kebobolan 18 gol (0,474)

13. Arsenal 1990-1991 – 38 pertandingan, kebobolan 18 gol (0,474)

*musim masih berjalan