Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap Astra Honda Racing Team (AHRT), Veda Ega Pratama bertekad tidak ingin membuat kesalahan lagi pada seri ARRC 2023 selanjutnya.
Veda menjadi salah satu tumpuan AHRT pada race 2 AP250 ARRC Thailand 2023 di Sirkuit Internasional Chang, Buriram, Minggu (26/3/2023).
Dalam balapan yang berlangsung selama 10 putaran tersebut, kans podium sejatinya didapatkan Veda lantaran dia start dari urutan ketiga.
Akan tetapi, kans bertarung di baris depan buyar lantaran pada akhir lap pertama rider asal Gunung Kidul, Yogyakarta itu harus menjalani penalti.
Ya, Veda menjalani ride through penalty yang diberikan oleh race director berdasarkan hasil investigasi race 1.
Veda dinilai melakukan kontak dengan Jakkreephat Puettisan (Honda Racing Thailand) pada race 1 AP250 ARRC Thailand 2023.
Tak ayal, hukuam tersebut membawa kerugian tersendiri bagi Veda yang posisinya harus melorot jauh.
Dia bahkan sempat terlempar dari urutan 10 besar sebelum akhirnya perlahan-lahan bangkit.
Saat bendera finis dikibarkan, Veda mampu mengamankan posisi ke-10.
Baca Juga: ARRC Thailand 2023 - Veda Ega Pratama Kena Penalti, Indonesia Masih Menangi Race 2 AP250
Hasil ini tentu kurang memuaskan mengingat pada race 1 kemarin veda mampu finis di tempat kedua.
Meski demikian, Veda tetap memiliki target yang harus dicapai yakni tampil konsisten pada seri selanjutnya.
Selain itu, dia juga berharap untuk tidak melakukan kesalahan yang nantinya merugikan dirinya seperti pada kesempatan ini.
"Targetnya tetap konsisten," kata Veda dalam wawancara virtual yang dihadiri BolaSport.com usai balapan, Minggu (26/3/2023).
"Semoga di race selanjutnya tidak ada kesalahan lagi dan bisa meraih posisi tiga besar lah," tuturnya menambahkan.
Tidak hanya pada ajang ARRC alias Asia Road Racing Championship saja, Veda juga memiliki target pada ajang Asia Talent Cup (ATC).
Mengingat tahun ini merupakan tahun kedua di ATC, Veda ingin menyabet gelar juara umum pada akhir musim nanti.
"Pastinya ingin menjadi juara, semua pembalap tentunya ingin," kata Veda menjelaskan.
"Kalau di ATC ini tahun kedua pastinya ingin jadi juara umum," tuturnya menambahkan.
Baca Juga: ARRC Thailand 2023 - Veda Ega Pratama Tunggu Investigasi, Indonesia Pesta Podium Race 1 AP250