Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, mendambakan kemenangan lagi setelah terpuruk pada tiga turnamen yang mereka ikuti di Eropa.
Ganda putra ranking kedua dunia utu sedang mengalami masa sulit setelah tersingkir pada babak awal German Open, All England, dan Swiss Open 2023 baru-baru ini.
Secara mengejutkan, Chia/Soh hanya memenangkan satu pertandingan di Eropa melawan tuan rumah Arthur Boudier/Pham Minh Quang pada babak pertama Swiss Open 2023.
Duet ini putus asa untuk kembali ke jalur kemenangan dengan periode kualifikasi untuk Olimpiade Paris 2024 akan dimulai pada Mei.
"Saat kami kalah, kami merasa perlu meningkatkan semua aspek permainan kami," kata Chia dilansir BolaSport.com dari The Star.
"Rasanya seperti, kami sudah lama tidak menang dan kami benar-benar ingin kembali meraih poin dan merasakan kemenangan lagi," ucap Chia.
"Itu tidak mudah, tetapi kami perlu menganalisis dimana kami harus berbuat lebih baik dan menemukan solusi untuk masalah kami," ujar Chia.
"Kami akan berdiskusi tentang cara untuk meningkatkan diri kami dengan pelatih Tan Bin Shen dan staf pendukung saat mereka kembali dari membimbing para pemain di Osaka International Challenge yang sedang berlangsung."
Chia/Soh memiliki waktu sekitar satu bulan untuk menyelesaikan masalah performa mereka sebelum tampil pada Kejuaraan Asia di Dubai, 25-30 April.
Baca Juga: 14 Pemain Putri Dipanggil PBVSI, untuk SEA Games 2023, Tidak Ada Nama Yolla Yuliana
Chia/Soh bisa mengambil inspirasi dari penampilan mereka pada turnamen tahun lalu dengan finis sebagai runner-up.
Saat itu, Chia/Soh harus mengakui keunggulan ganda putra Indonesia, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan pada babak final.
Setelah Kejuaraan Asia, Chia/Soh harus bersiap menghadapi periode sibuk.
Mereka akan berlaga pada Sudirman Cup 2023 yang digelar di Suzhou, China (14-21 Mei), Malaysia Masters (23-28 Mei) dan Thailand Open (30 Mei-Juni 4).
"Untuk saat ini, kami akan fokus pada persiapan Kejuaraan Asia dan Sudirman Cup," ucap Aaron.
"Kami berharap untuk segera bangkit kembali karena periode kualifikasi Olimpiade dimulai pada Mei."
Chia/Soh harus waspada pada Sudirman Cup saat Malaysia menghadapi India, Taiwan, dan Australia di Grup C.
Sebelumnya, Direktur kepelatihan sektor ganda Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM), Rexy Mainaky, menilai kegagalan Aaron Chia/Soh Wooi Yik dalam tiga kejuaraan Eropa dianggap memalukan.
Juara Dunia 2022 itu terhenti pada babak kedua Swiss Open 2023 dari Akira Koga/Taichi Sato (Jepang), 21-17, 16-21, 17-21, Kamis (23/3/2023).
Baca Juga: Spain Masters 2023 - Bermain Enjoy Kunci Kemenangan Mudah Pram/Yere
Koga/Saito sebelumnya menyingkirkan Chia/Soh pada semifinal German Open 2023, dua pekan lalu.
Ganda nomor satu Malaysia tersebut juga sebelumnya terhenti pada babak pertama All England Open 2023 setelah mengakui keunggulan wakil Indonesia, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin.
Chia/Soh belum mencapai perempat final dalam tiga turnamen yang mereka ikuti dalam rangkaian turnamen Eropa yakni German Open, All England Open, dan Swiss Open.
Koga/Saito mengalahkan Chia/Soh pada German Open 2023, dua gim langsung.
Pada All England Open 2023 Chia/Soh kalah melalui rubber game, 18-21, 21-14, 13-21
Kekalahan dari Leo/Daniel sempat menimbulkan rumor bahwa Chia/Soh akan dipulangkan lebih cepat dari tur Eropa.
Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) punya kebijakan untuk membatalkan penampilan pemain mereka dalam turnamen jika meraih hasil buruk.
Namun, Rexy tetap mendukung anak asuhnya untuk tampil lebih baik pada Swiss Open 2023.
Hasil buruk pada Swiss Open 2023 membuat nama Chia/Soh tidak tertera dalam daftar pemain yang mengikuti Spain Masters 2023, 28 Maret-2 April.