Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Honda Racing Corporation (HRC) mengajukan banding terhadap perubahan keputusan FIM Steward mengenai hukuman yang dijatuhkan kepada Marc Marquez.
Pabrikan asal Jepang itu mempertanyakan revisi terhadap keputusan bahwa Marquez akan menjalani sanksi penalti lap panjang ganda saat MotoGP Argentina 2023.
Hukuman ini menjadi buntut dari insiden yang disebabkan Marquez pada balapan MotoGP Portugal (26/3/2023) yang digelar pada akhir pekan lalu.
Marquez memasuki Tikungan 3 dengan agresif sehingga menciptakan kecelakaan dengan Jorge Martin (Prima Pramac) dan Miguel Oliveira (CryptoDATA RNF).
Fakta bahwa Marquez akan dihukum saat balapan MotoGP Argentina membuat keputusan Steward ini menuai kontroversi.
Sebab, Marquez sudah diketahui mengalami cedera pada tulang metacarpal saat keputusan ini diumumkan beberapa saat setelah lomba.
Senin (27/3/2023), Si Semut dari Cervera akhirnya memutuskan mundur dari MotoGP Argentina demi memulihkan tangannya yang dioperasi.
Langkah ini membuat situasi kian panas karena pemilihan kata dalam sanksi menimbulkan interpretasi bahwa Marquez tidak akan menjalani hukumannya.
Steward lantas memberikan klarifikasi pada Selasa (28/3/2023).
Baca Juga: Marquez Digunjingkan Bagnaia, Vinales dan Bezzecchi di Belakang Podium