Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Barcelona siap-siap gigit jari karena peluang untuk memulangkan Lionel Messi nyaris tertutup rapat.
Lionel Messi belum juga memperpanjang kontraknya bersama Paris Saint-Germain (PSG) yang akan habis pada Juni 2023.
Kondisi tersebut membuat sang superstar dikaitkan dengan beberapa klub top Eropa, termasuk Barcelona.
Blaugrana sangat berharap bisa memulangkan Messi.
Barcelona ingin menebus 'dosa' setelah kehilangan Messi dengan cara menyakitkan pada musim panas 2021.
Kala itu, raksasa Catalunya tak bisa memberikan kontrak baru kepada La Pulga karena terganjal aturan gaji Liga Spanyol.
Namun, harapan Barca untuk melihat Messi balik ke Camp Nou bakal pupus.
Penyebabnya adalah karena Messi punya rencana lain.
Baca Juga: Persija Jakarta Vs Persib Bandung Digelar dengan Penonton, Hanya untuk The Jakmania
Menurut laporan jurnalis kawakan Spanyol, Pedro Pablo Parrado, pemilik tujuh Ballon d'Or itu sudah memantapkan hati untuk bertahan satu tahun lagi di PSG.
Setelah kontrak bersama Les Parisiens selesai pada akhir musim 2023-2024, Messi akan terbang ke Amerika Serikat untuk bermain di MLS (Major League Soccer).
AS sendiri bakal menjadi tuan rumah Piala Dunia 2026 bersama Meksiko dan Kanada.
Negeri Paman Sam membutuhkan kehadiran Messi guna mempromosikan turnamen garapan FIFA tersebut.
Lalu tim MLS mana yang akan dibela pria kelahiran Rosario itu?
Tim milik David Beckham, Inter Miami, paling bernafsu untuk merekrut Messi.
Mereka memang berambisi membangun sebuah tim super dengan berisikan pemain-pemain top.
"David dan saya bekerja sangat keras," kata Presiden Inter Miami, Jorge Mas.
"Kami punya aspirasi untuk membawa pemain terbaik ke sini dan Messi adalah pemain yang luar biasa, tak terbantahkan sebagai pemain terbaik sepanjang masa," tutur dia.
Di sisi lain, Messi pernah secara eksplisit menyatakan minat untuk mencicipi panggung sepak bola AS.
“Saya ingin bermain di Amerika Serikat suatu hari nanti. Hal itu jadi salah satu mimpi saya,” ujar dia.
Jawaban tersebut bisa jadi legitimasi bahwa kesepakatan Inter Miami dan Messi hampir tercapai.