Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Komisi X DPR Tantang PSSI Buka Surat dari FIFA

By Mochamad Hary Prasetya - Senin, 3 April 2023 | 19:35 WIB
Ketua Komisi X DPR RI, Syaiful Huda, saat menghadiri sesi diskusi membahas solusi untuk sepak bola Indonesia di kawasan Jakarta Pusat, Senin (3/4/2023). (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Ketua Komisi X DPR RI, Syaiful Huda, akan memanggil PSSI dan Komite Olahraga Indonesia (KOI) untuk menggelar pertemuan di DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, pada Selasa (4/4/2023).
 
Pemanggilan itu dikarenakan Syaiful Huda penasaran dengan surat dari FIFA kepada PSSI.

Seperti diketahui, FIFA sudah memutuskan menarik Indonesia dari tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.
 
Konfederasi Sepak Bola Dunia itu juga memberikan surat batalnya Indonesia menjadi tuan rumah kepada PSSI.

Sejauh ini PSSI belum secara terbuka menjelaskan apa isi surat yang disampaikan FIFA.
 
FIFA hanya menjelaskan secara terbuka melalui websitenya bahwa Indonesia batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 karena situasi terkini.
 
 
Situasi terkini yang dimaksud FIFA juga masih belum jelas.
 
FIFA juga menyebut bahwa akan tetap membantu Indonesia dalam Transformasi Sepak Bola usai Tragedi Kanjuruhan.

Apa yang disampaikan FIFA itu menjadi pembahasan bola liar bagi publik Indonesia.
 
Adu argumen terlihat bahwa Indonesia batal karena Tragedi Kanjuruhan yang menewaskan 135 korban jiwa.

Sementara di satu sisi ada yang menyebutkan batalnya itu karena faktor Israel.
 
Sebelum FIFA menyebutkan Indonesia batal, beberapa tokoh publik di Tanah Air mengecam kedatangan Israel.
 
 
Seperti Gubernur Bali I Wayan Koster dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
 
Adapun PSSI sampai saat ini masih belum memberikan informasi ke publik.

Situasi ini pun membuat Syaiful Huda menantang PSSI untuk secara terbuka apa isi surat dari FIFA.
 
Ia juga berharap PSSI bisa hadir untuk menjelaskan kepadanya.

"Saya besok malam pukul 19.00 WIB akan mengundang PSSI dan juga KOI."

"Saya penasaran surat dari FIFA isinya apa sampai tidak dibuka."
 
Baca Juga: Ditunjuk Jadi Menpora, Dito Ariotedjo Lepas Jabatan di RANS Nusantara FC

"Kelihatannya mereka besok hadir," ucap Syaiful Huda dalam acara Diskusi Publik Bayang-bayang Sanksi FIFA di Kantor DPP PKB, Raden Saleh, Jakarta Pusat, Senin (3/4/2023).

Syaiful Huda melanjutkan, ia juga akan memanggil KOI untuk menjelaskan perihal agenda World Beach Games 2023 di Bali.
 
Dalam ajang tersebut ada atlet Israel yang berpartisipasi.

"KOI juga dipanggil untuk menjelaskan situasi World Beach Games 2023 karena ada potensi gagal akibat suasanya seperti ini," kata Syaiful Huda.

Usai gagal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023, Indonesia dibayang-bayangi sanksi dari FIFA.
 
Syaiful Huda berharap sanksi yang diberikan kepada Indonesia tidak berat.
 
 
Syaiful Huda juga akan bertanya terkait proposal yang sempat dibawa Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, untuk bertemu Presiden FIFA, Gianni Infantino.
 
Seperti diketahui, Erick Thohir sempat bertemu dengan Gianni Infantino di Doha, Qatar, untuk menjelaskan situasi terkini sebelum akhirnya FIFA membatalkan Indonesia menjadi tuan rumah.

Erick Thohir juga dikabarkan akan bertemu lagi dengan Gianni Infantino pada April 2023 ini.
 
Syaiful Huda juga berharap PSSI bisa menjelaskan apa isi proposal tersebut.

"Proposal yang waktu itu dibawa ke Doha harus direvisi dan saya juga akan bertanya tentang proposal baru."

"Saya mau lihat supaya sanksi kepada Indonesia tidak berat," tutup Syaiful Huda.