Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Ganda putra Indonesia, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan, harus kembali menelan pil pahit usai tersingkir pada babak kedua Orleans Masters 2023.
Pram/Yere takluk setelah bertanding selama tiga gim dari wakil tuan rumah, Julien Maio/William Villeger.
Bertanding di Palais des Sports, Prancis, Kamis (6/4/2023) mereka kalah, dengan skor 19-21, 21-17, 20-22.
Dengan hasil ini, Pram/Yere belum mendapatkan hasil bagus dalam empat kompetisi di Eropa. Spain Masters menjadi pencapaian terbaik usai menembus babak perempat final.
Jalannya Pertandingan
Pram/Yere langsung membuka keunggulan 3-0 pada awal laga.
Maio/Villeger dengan cepat merespons setelah berhasil menyamakan kedudukan pada 4-4.
Wakil tuan rumah itu bahkan mampu berbalik memimpin atas Pram/Yere dengan skor 7-5.
Beruntung kedudukan kembali sama pada 9-9 usai pemain lawan melakukan kesalahan sendiri saat pukulan dropshotnya yang tak melewati net.
Pram/Yere memanfaatkan momentum itu yang akhirnya unggul pada interval gim pertama dengan skor 11-9.
Selepas jeda, ganda putra tuan rumah itu kembali mampu menyamakan skor menjadi 11-11.
Setelah itu, Pram/Yere harus kembali tertinggal 12-14 hingga defisit empat angka pada 15-19.
Ganda putra Prancis itu bahkan mencatatkan game point dengan skor 20-16 usai terus mencecar pertahanan Pram/Yere.
Pram/Yere menjaga asa usai mencetak tiga angka beruntun menjadi 19-20, sayangnya usaha mereka gagal usai smes keras lawan menyudahi gim pertama.
Baca Juga: Hasil Orleans Masters 2023 - Revans atas Wakil China, Putri KW Jaga Peluang Pertahankan Gelar
Pada gim kedua, Pram/Yere membuka keunggulan empat angka lebih dulu.
Permainan kuat ditunjukkan Pram/Yere pada awal gim kedua membuat mereka terus unggul hingga interval pada skor 11-5.
Selepas jeda, Pram/Yere menambah keunggulan mereka hingga tujuh angka pada 14-7.
Maio/Villeger mengancam usai mereka menipiskan ketertinggalan menjadi dua angka pada 14-16.
Pram/Yere mampu melebarkan keunggulan empat angka, tetapi lawan terus menempel perolehan poin pada 17-19.
Meski begitu, Pram/Yere segera mengakhiri gim kedua dengan kemenangan 21-17.
Berlanjut ke gim penentuan, Pram/Yere sebenarnya memulai laga dengan baik usai memimpin perolehan angka pada 6-4.
Namun Maio/Villeger berhasil mencetak enam angka beruntun untuk membalikkan keadaan menjadi 10-6. Pram/Yere harus tertinggal 7-11 pada interval.
Selepas jeda, Pram/Yere masih tertinggal empat angka pada 11-15.
Namun mereka hampir menyamakan kedudukan pada 14-15 sebelum Maio/Villeger berhasil melebarkan keunggulannya.
Namun kebangkitan ditunjukkan Pram/Yere pada fase-fase krusial usai balik memimpin dengan skor 19-18.
Maio/Villeger sempat mencatatkan match point dengan keunggulan 20-19 sebelum Pram/Yere memaksa set point menjadi 20-20.
Sayangnya Maio/Villeger lebih siap untuk merebut dua angka selanjutnya dan memenangkan laga.
Baca Juga: Hasil Orleans Masters 2023 - Tanpa Ampun, Rehan/Lisa Permak Anak Didik Mantan Pelatihnya