Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll, menilai ada satu pemain yang paling diwaspadai dari Dewa United.
Persija dan Dewa United akan bertanding pada laga pekan ke-33 Liga 1 2022/2023 di Indomilik Arena, Tangerang, Senin (10/4/2023).
Salah satu pemain yang menarik perhatian Thomas Doll adalah Karim Rossi.
Karim saat ini jadi ujung tombak bagi Dewa United.
Dia tercatat sudah mencetak 9 gol dari 27 penampilan di Liga 1 musim ini.
Baca Juga: Alasan Thomas Doll Mulai Kendorkan Latihan Persija Jakarta
Thomas Doll menjelaskan jika Karim akan jadi pemain yang akan mereka waspadai.
Pasalnya, dia jadi salah satu mesin gol bagi tim lawan.
"Kami harus bekerja lebih keras apalagi Dewa United juga memiliki beberapa pemain yang berbahaya."
"Misalnya saja Karim Rossi yang memiliki insting gol yang cukup bagus di depan gawang," kata Thomas Doll.
Karim memiliki postur dan fisik yang kuat.
Hal ini akan jadi berbahaya jika dia lepas dari pengawalan lini belakang Persija.
Selain itu, beberapa pemain Dewa United juga wajib mereka waspadai.
"Pemain yang menarik (Karim Rossi), dia berasal dari Swiss dan memiliki postur tubuh yang tinggi dan fisik kuat."
"Mereka punya beberapa pemain lain yang bagus."
"Jadi posisi di klasemen kadang tidak berpengaruh," tambahnya.
Baca Juga: Tantang Dewa United, Thomas Doll Percaya Diri Persija Jakarta Lanjutan Catatan Kemenangan
Pelatih asal Jerman ini menegaskan jika mereka tidak terlalu memikirkan pertemuan terakhir.
Pada pekan ke-16 lalu, Persija sukses menang dengan skor 3-2.
Dia menegaskan jika hasil tersebut tidak berpengaruh karena tim lawan sudah banyak berbenah.
Posisi di klasemen juga tidak menjadi alasan untuk memandang remeh tim lawan.
Namun, Persija akan bekerja keras untuk mengunci kemenangan di laga ini.
"Kami memang menang 3-2 tapi saya memperhatikan memang di setiap tim pasti ada pemain yang sangat berbahaya bagi lawan."
"Kami harus benar-benar siap karena mereka juga beberapa kali berhasil meraih kemenangan."
"Tentu saja ada pula naik turunnya seperti tim-tim lain yang ada di klasemen yang lebih rendah."
"Kami butuh konsentrasi dan motivasi yang tepat untuk malawan mereka," pungkasnya.