Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memastikan perpindahan federasi pemain naturalisasi Shayne Pattynama dari Belanda ke Indonesia telah tuntas. Dengan begitu, pemain berusia 24 tahun itu bisa membela timnas Indonesia melawan Palestina.
Seperti diketahui, Shayne Pattynama sebenarnya telah resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) sejak 24 Januari 2023.
Akan tetapi, sebelumnya pemain yang tengah berkarier di klub asal Norwegia, Viking FC, itu belum bisa membela timnas Indonesia.
Pada saat timnas Indonesia tampil di FIFA Matchday periode Maret 2023 pun dia belum bisa membela Skuad Garuda.
Baca Juga: Kata Shayne Pattynama setelah Tonton Timnas Indonesia Tahan Imbang Burundi secara Dramatis
Pemain berposisi bek kiri itu belum bisa berseragam Merah Putih karena perpindahan federasi belum selesai.
Dia pun tak bisa membela timnas Indonesia saat melawan Burundi pada Maret lalu.
Meski begitu, PSSI pun mendatangkan pemain berusia 24 tahun tersebut untuk menyaksikan rekan-rekannya tampil menghadapi Burundi.
Setelah menjalani proses cukup panjang, akhirnya kabar baik datang.
Erick Thohir memastikan perpindahan federasi Shayne Pattynama sudah selesai.
“Soal proses perpindahan federasi sudah selesai,” ujar Erick Thohir kepada awak media termasuk BolaSport.com, di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis (13/4/2023).
Tentu saja ini menjadi kabar baik untuk semua pihak, termasuk juru taktik timnas Indonesia, Shin Tae-yong.
Pasalnya, Shayne Pattynama dinaturalisasi juga atas permintaan pelatih asal Korea Selatan tersebut.
Baca Juga: Shin Tae-yong Sudah Bertemu Shayne Pattynama, Akui Masuk Step Akhir Urus Paspor
Dengan begitu, setelah selesainya perpindahan federasi, Shayne pastinya bisa tampil memperkuat timnas Indonesia pada FIFA Matchday periode Juni mendatang.
Sebagaimana diketahui, timnas Indonesia direncanakan akan menghadapi Palestina pada uji coba internasional tersebut.
Pertandingan melawan Palestina dijadwalkan bakal berlangsung pada 14 Juni mendatang.
Dengan begitu, Shayne Pattynama pun berpeluang membela timnas pada laga melawan Palestina nanti.
Terkait hal ini, Erick Thohir mengatakan bahwa soal pemilihan pemain sepenuhnya ada di tangan pelatih Shin Tae-yong.
Untuk itu, walaupun Shayne sudah resmi berpindah federasi, pilihan tetap ada pada pelatih berusia 52 tahun tersebut.
Menurutnya dia tak ingin ikut andil dalam keputusan mantan pelatih timnas Korea Selatan dalam memilih pemain.
Baca Juga: Shayne Pattynama Pamer Tiket ke Indonesia, Sinyal Perpindahan Federasi Bakal Segera Tuntas?
Tetapi, Erick memastikan bahwa Shayne sudah tidak ada masalah dan pastinya apabila dipanggil bisa membela timnas melawan Palestina.
Apalagi, pertandingan melawan Palestina merupakan laga FIFA Matchday periode Juni.
Karenanya, apabila pemain dipanggil, pastinya klub akan melepas Shayne ke Skuad Garuda.
Namun, soal terpilih atau tidaknya tetap menunggu dari keputusan Shin Tae-yong.
Pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN itu sepenuhnya akan menghormati keputusan Shin.
“Mestinya bisa, tergantung nanti akan dipilih atau tidak oleh Coach Shin Tae-yong,” kata Erick Thohir.
“Terus klubnya melepas atau tidak, mestinya melepas,” tutur mantan Presiden Inter Milan.
Dengan tuntasnya perpindahan federasi Shayne Pattynama, tentu saja Shin Tae-yong mendapatkan tambahan pemain.
Situasi ini bahkan bisa membuat Shin memakai ketiga pemain naturalisasi yang prosesnya telah selesai.
Saat ini dari tiga pemain yang telah selesai dinaturalisasi dan bisa tampil dengan timnas baru Jordi Amat.
Baca Juga: Lagi di Jakarta, Shayne Pattynama Bakal Ikut Latihan Timnas Indonesia?
Hal ini karena Sandy Walsh dua kali batal membela timnas Indonesia lantaran cedera.
Begitu juga untuk Shayne yang membutuhkan waktu untuk bisa tampil lebih lama dibandingkan pemain lain.
Saat melawan Palestina nanti, diharapkan tidak ada lagi kekurangan dan semua pemain bisa berkumpul.
Timnas Indonesia pun ditargetkan bisa menampilkan performa terbaik dengan kekuatan penuh.