Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bobotoh Desak Teddy Tjahjono Mundur Bukan karena Persib Kalah, #TeddyOut Sudah Muncul Sebelum Laga Lawan Persikabo

By Bagas Reza Murti - Minggu, 16 April 2023 | 10:45 WIB
Laga Persib Bandung vs Persikabo 1973 di akhir dengan penyalaan flare dari bobotoh di Stadion GBLA, Sabtu (16/4/2023). (ADI RAMADHAN PRATAMA/TRIBUN JABAR)

BOLASPORT.COM - Suporter Persib Bandung menyuarakan #TeddyOut yang mendesak Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB), Teddy Tjahjono, mundur.

Persib Bandung menutup laga terakhir Liga 1 2022-2023 dengan kekalahan menyakitkan 1-4 dari Persikabo 1973 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Sabtu (15/4/2023).

Ribuan suporter Persib yang hadir bahkan menyalakan flare dan turun ke lapangan di akhir laga.

Selain itu, mereka juga meneriakkan "Teddy Out" yang mendesak Teddy Tjahjono mundur dari manajemen.

Seiring dengan kejadian tersebut, #TeddyOut juga masuk trending twitter Indonesia.

Baca Juga: Luis Milla Sampai Stress, Persib Bandung Gagal Beri Perpisahan Indah ke I Made Wirawan, Dibantai dan Diwarnai Flare

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Donald Pyroshop (@donaldpyroshop)

Lalu pertanyaannya apa yang membuat bobotoh menyerukan #TeddyOut?

Berdasarkan penelusuran BolaSport.com, #TeddyOut sudah disuarakan sebelum laga Persib Vs Persikabo.

Awalnya, ada seorang bobotoh yang tak bisa membeli tiket karena menjual flare.

Ia mengaku tak diberi akses secara online (banned) untuk membeli tiket pertandingan.

Ada bobotoh lain yang juga diperlakukan seperti itu, bahkan ditelepon terlebih dulu sebelum dibanned.

Hal ini memunculkan kekecewaan dari kubu bobotoh karena dibatasi aksesnya dalam mendukung Persib.

Mereka pun mulai menyerukan #TeddyOut untuk mendesak Teddy Tjahjono mundur sebagai Direktur Persib Bandung.

Baca Juga: Curahan Hati Thomas Doll Sepanjang Perjalanan Persija Jakarta di Liga 1 2022-2023

MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Direktur PT Persib Bandung Bermartabat, Teddy Tjahjono, sedang memberikan keterangan kepada awak media di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Kamis (23/2/2023).

Banyak yang menilai Teddy hanya mengutamakan bisnis di era kepemimpinannya.

Sebagian bobotoh juga menilai Teddy tak mampu mengantarkan Persib Bandung meraih prestasi.

Protes ini berlanjut di stadion GBLA saat bobotoh turun dan menyalakan flare.

Sementara itu, pelatih Persib Luis Milla menyoroti kegagalan Maung Bandung memberi hadiah pensiun kepada I Made Wirawan.

“Mengenai pertandingan, ini perpisahan Made dan kami ingin memberikan hadiah kepadanya, untuk hari pensiunnya, tapi itu gagal kami berikan," kata Luis Milla dilansir BolaSport.com dari Kompas.com.

“Ini laga yang membuat kami stres, karena kami sebenarnya unggul nyaris di setiap momen. Tapi, ada dua kesalahan dan satu dari set piece yang membuat Persikabo menjadi unggul," tambahnya.

Persib Bandung sudah mencoba segala cara, namun selalu gagal.

Baca Juga: Liga 1 Baru Rampung, Thomas Doll Belum Mau Sesumbar Bahas Bursa Transfer Persija

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by PERSIB (@explorepersib)

Berbanding terbalik dengan Persikabo yang dalam sekali serangan bisa mencetak gol.

Hal ini yang membuat para pemain Persib terpengaruh dan akhirnya tak memberi hasil maksimal.

“Tim sudah mencoba pada setiap momen, mereka menyerang, banyak memiliki peluang serta melepaskan crossing tapi tidak berbuah gol,” ujarnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P