Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Otomatis, Rins sudah menaklukkan COTA di semua kelas.
Hal yang membuat kemenangan Rins kali ini dipandang istimewa adalah karena posisinya sebagai pembalap di tim satelit Honda.
Walau berbekal motor pabrikan, sejumlah bagian suku cadang RC213V miliknya masih lebih lawas dibanding miliki dua rider Repsol Honda.
Huewen pun menuturkan bahwa Marquez belum tentu menganggap Rins akan membuat posisinya seolah tergusur jadi andalan Honda. Bisa jadi Rins justru akan dijadikan acuan baru dalam usaha Marquez untuk comeback.
Huewen menilai kejutan Rins bisa dipandang menjadi hal optimistis dalam pandangan Marquez sebagai rider sesama Honda.
"Saat dia absen, (para pesaingnya pun tidak mujur), Bagnaia crash dua kali, sudah kehilangan 45 poin. Lalu Quartararo juga kesulitan di Argentina dan crash di sprint seri COTA."
"Hujan juga menghanyutkan peluang Aprilia di Argentina, di mana Aleix Espargaro terjstuh di lap pertama. Vinales pun sempat punya start buruk di COTA."
"Jadi, saya rasa Marquez akan melihat semuanya ini sebagai sesuatu yang masih bisa membuka banyak harapan appun," ucap Huewen.
Baca Juga: Honda Sudah Bisa Semringah, Kehadiran Ken Kawauchi Mulai Berefek?