Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Derbi Milan akhirnya kembali hadir di Liga Champions setelah 18 tahun terakhir terjadi dalam duel AC Milan dan Inter Milan.
Partai yang dinantikan oleh sejumlah penikmat sepak bola akhirnya hadir di Liga Champions 2022-2023.
Derby della Madonnina atau yang dikenal dengan Derbi Milan akhirnya terwujud di fase semifinal Liga Champions musim ini.
Hal itu terjadi setelah Inter Milan mengisi slot terakhir di babak empat besar.
Inter Milan menyusul jejak rival sekotanya, AC Milan, yang lebih dulu lolos ke semifinal.
Bermain di Giuseppe Meazza, Rabu (19/4/2023) atau Kamis dini hari WIB, I Nerazzurri bermain imbang 3-3 melawan Benfica.
Bermodalkan kemenangan 2-0 di partai pertama, Inter Milan berhasil leading lewat gol cantik dari Nicolo Barella pada menit ke-14.
Baca Juga: Hasil Liga Champions - Penalti Ngawur, Erling Haaland Tetap Cetak Gol, Man City ke Semifinal
Benfica lantas menyamakan kedudukan pada menit ke-38 melalui Frederik Aursnes.
Skor imbang 1-1 mewarnai paruh pertama.
Di babak kedua, laga antara Inter Milan dan Benfica berjalan seru karena kedua tim saling berbalas gol.
Dua gol tambahan berhasil diciptakan oleh pasukan Simone Inzaghi melalui masing-masing Lautaro Martinez (68')dan Joaquin Correa (78').
Adapun skuad arahan Roger Schmidt sanggup membalas dua gol melalui Antonio Silva (86') dan Petar Musa (90+5').
Meski laga berakhir seri 3-3, Inter Milan yang berhak melaju ke semifinal lantaran unggul agregat 5-3 atas Benfica.
Di semifinal, nantinya Inter Milan bakal berhadapan dengan AC Milan yang lebih dulu lolos satu hari sebelumnya.
AC Milan mengamankan tiket semifinal usai menang agregat 2-1 atas Napoli.
Pasukan Stefano Pioli juga sama seperti I Nerazzurri, bermain seri pada leg kedua perempat final.
Bedanya, AC Milan bermain imbang 1-1 di markas lawan, Stadion Diego Armando Maradona.
Dilansir BolaSport.com dari UEFA, partai semifinal dua tim asal Milan tersebut menjadi yang pertama setelah terakhir terjadi pada edisi 2004-2005.
Itu artinya sudah 18 tahun lamanya duel sesama tim asal kota Milan bertemu di Liga Champions.
Derby della Madonnina yang kembali tersaji di Liga Champions musim ini jelas membangkitkan memori masa lalu bagi kedua tim.
Khususnya bagi tifosi I Rossoneri hadirnya Derbi Milan di kompetisi elite Benua Biru membawa kenangan tersendiri.
Baca Juga: Arsene Wenger Beri Petuah untuk Selamatkan Chelsea di Masa Depan
Bagaimana tidak, pada musim itu AC Milan sukses memecundangi Inter Milan dalam duel di fase perempat final.
AC Milan yang dibesut Carlo Ancelotti tersebut berhasil memenangi dua laga di leg perempat final Liga Champions.
Pada pertemuan perdana, AC Milan sukses memetik kemenangan 2-0 di San Siro.
Setelah itu, pada leg kedua, ketika gantian bertindak sebagai tamu, AC Milan menggunduli Inter Milan 3-0.
Jika ditarik lebih jauh, sejatinya Derby della Madonnina juga turut hadir pada Liga Champions tepatnya pada edisi 2002-2003.
Menariknya, Derbi Milan juga tersaji di babak semifinal, sama seperti pada musim ini.
Kala itu, Inter Milan juga tidak bisa berkutik di hadapan saudara tuanya.
Baca Juga: Barcelona Siap Bajak 3 Pemain Chelsea, 2 Petinggi Blaugrana Sudah Terbang ke London
Dalam laga yang berlangsung dua leg, kedua tim bermain seri dengan AC Milan lolos ke final karena menang aturan gol tandang (leg 1: 0-0, leg 2: 1-1).
Final Liga Champions 2002-2003 juga mempertemukan sesama wakil Liga Italia karena AC Milan berjumpa Juventus di partai puncak.
I Rossoneri yang pada akhirnya mengangkat trofi Si Kuping Besar berkat kemenangan 3-2 via adu penalti.
Kini, dua tim asal kota mode Italia tersebut kembali dipertemukan dalam duel akbar di semifinal Liga Champions.
Salah satu dari keduanya bakal mewakili Italia di partai puncak yang berlangsung di Stadion Olimpiade Ataturk, Turki, pada 10 Juni mendatang.
Leg pertama semifinal bakal berlangsung 9 Mei atau 10 Mei.
AC Milan bakal bertindak sebagai tuan rumah saat menjamu Inter Milan pada Derby della Madonina dalam leg pertama semifinal Liga Champions.
Disusul pertemuan kedua di babak empat besar pada 16 Mei atau 17 Mei.