Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Manchester United ternyata menyimpan talenta tukang jegal terbaik di Benua Eropa selama enam tahun terakhir.
Manchester United patut bangga dengan stok pemain belakang yang mereka miliki saat ini.
Kesuksesan Manchester United melaju ke final Piala FA musim 2022-2023 tidak bisa lepas dari kesolidan lini belakang tim
Pelatih klub tersebut, Erik ten Hag, sebenarnya sedang tidak dibekali oleh komposisi terbaik.
Lisandro Martinez dan Raphael Varane tidak bisa berduet sebagai bek tengah karena cedera yang mereka alami.
Posisi mereka akhirnya digantikan oleh duet Luke Shaw dan Victor Lindelof.
Keduanya tampil bagus saat melawan Brighton & Hove Albion pada babak semifinal Piala FA.
Victor Lindelof bahkan bertindak sebagai penentu kemenangan timnya pada laga tersebut.
Baca Juga: Messi Pergi dari PSG, Mbappe dan Neymar Terancam Berbeda Nasib
Laga berakhir 0-0 hingga babak perpanjangan waktu sehingga pemenang harus ditentukan oleh adu penalti.
Performa solid Shaw dan Lindelof didukung oleh David de Gea yang juga tampil prima.
De Gea mampu menghentikan serangan Brighton & Hove Albion lewat Alexis Mac Allister, Julio Enisco, dan Solly March.
Akan tetapi, masih ada satu sosok yang tampil tidak kalah mentereng dengan tiga pemain tersebut.
Bek sayap kanan Manchester United, Aaron Wan-Bissaka, ternyata membukukan sebuah rekor raksasa di laga kali ini.
Hingga saat ini, Aaron Wan-Bissaka membukukan tingkat kesuksesan menjegal lawan hingga 78,6 persen.
Dilansir BolaSport.com dari Squawka, Wan-Bissaka memiliki tingkat kesuksesan terbaik saat menjegal lawan di Benua Eropa.
Baca Juga: Ada Andil Besar Wan-Bissaka di Balik Kelolosan Man United ke Final Piala FA
Squawka menghitung rekor ini berdasarkan catatan pemain yang sudah menorehkan lebih dari 100 tekel dari musim 2017-2018.
Dalam kurun waktu tersebut, Wan-Bissaka sudah menjegal lawan sebanyak 571 kali.
Dari 571 percobaan, bek sayap kanan asal Inggris tersebut sukses menjegal lawan dalam 449 kesempatan.
Wan-Bissaka sendiri baru mulai berseragam The Red Devils pada musim 2019-2020.
Sebelumnya, ia mengawali karier bersama Crystal Palace dan mulai menunjukkan peningkatan performa.
Setelah membela Manchester United, Wan-Bissaka pun mulai mendapatkan pengakuan yang layak.
Statusnya sebagai tukang jegal andalan diharapkan bisa membawa timnya kembali berjaya.