Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih timnas U-22 Indonesia, Indra Sjafri memberikan komentarnya terkait pemanggilan Pratama Arhan ke SEA Games 2023.
Pada daftar 20 pemain yang dibawa ke Kamboja, ada dua pemain dengan status abroad.
Mereka adalah Arhan dan Marselino Ferdinan.
Arhan sendiri sejauh ini masih kesulitan untuk mendapatkan menit bermain.
Bahkan, dia setelah dua musim hanya tampil dalam satu laga.
Baca Juga: Nova Arianto Jawab Isu Adanya Grup WA Pelatih-pelatih yang Anti Shin Tae-yong
Kondisi berbeda dialami oleh Marselino.
Bersama KMSK Deinze, perkembangan pemain barusia 18 tahun ini cukup meyakinkan.
Dia sudah tampil dalam 4 pertandingan di divisi kedua Liga Belgia (Challenger Pro League).
Bahkan, satu gol sukses dia ciptakan sebelum merapat ke TC skuad Garuda Nusantara.
Berbicara tentang Pratama Arhan yang minim menit bermain, Indra Sjafri menegaskan jika dia tidak ragu.
Pasalnya, program latihan di Tokyo Verdy sudah cukup berkembang.
Menurutnya, hal tersebut jadi modal positif bagi Arhan di SEA Games nanti.
"Tapi kualitas kepelatihan dia setiap hari bagus."
"Saya lihat bergitu dia bergabung hasil tes semuanya cukup oke ."
"Dia juga siap untuk bermain di SEA Games," kata Indra Sjafri kepada media termasuk BolaSport.com.
Baca Juga: Jarang Main di Tokyo Verdy, Pratama Arhan Tegaskan Siap Bela Timnas U-22 Indonesia
Sosok yang menjabat sebagai Dirtek PSSI ini menambahkan jika semua pemain harus merubah pola pikir.
Dia menjelaskan jika tidak semua pemain yang berada di TC pasti akan dipanggil ke timnas.
Mereka saat di klub juga mendapatkan pantauan dari tim pelatih timnas.
"Kalau dia bermain reguler di situ (klub), saya sudah bilang ke pemain untuk mulai merubah pola pikir."
"Bahwa lama TC bukan jaminan dia terpilih."
"Tetapi kualitas mereka, bisa dilihat di TC dan bisa dilihat di klub."
"Itu pemain yang akan dipanggil ke timnas," pungkasnya.