Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti langsung bersiap menghadapi babak pertama mereka pada Kejuaraan Asia 2023.
Apriyani/Fadia menyadari bahwa persaingan di panggung turnamen individual kontinental Asia itu jauh lebih sengit.
Apalagi untuk nomor ganda putri yang memang banyak didominasi oleh pasangan Asia.
Pada babak 32 besar Kejuaraan Asia 2023, Apriyani/Fadia sudah dihadapkan undian yang cukup tricky dengan melawan pasangan kakak-beradik, Benyapa Aimsaard/Nunthakarn Aimsaard.
Rekor pertemuan Apriyani/Fadia terhadap ganda putri Thailand berperingkat 11 dunia itu memang unggul.
Juara Singapore Open 2022 itu unggul 1-0.
Apriyani/Fadia pernah mengalahkan duet Aimsaard ketika berlaga di ajang Kejuaraan Beregu Campuran Asia 2023, pada Februari lalu.
Namun, kemenangan mereka pun diraih dengan tidak mudah.
Butuh tiga gim bagi Apriyani/Fadia sebelum menundukkan Aimsaard/Aimsaard dengan skor 18-21, 21-16, 21-14.
Baca Juga: Kejuaraan Asia 2023 - Beda Jalan Praveen/Melati dan Dejan/Gloria
"Di babak pertama kami sudah ketemu Aimsaard bersaudara. Jadi harus menyiapkan diri sebaik-baiknya," ujar Apriyani bertekad, dalam siaran pers PBSI.
"Harus in mainnya dari awal, baik secara pikiran, strategi dan fokusnya," imbuh peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 itu.
Apriyani/Fadia sendiri tak hanya ingin berupaya mempertahankan keunggulan melawan Aimsaard bersaudara.
Tetapi mereka juga berharap bisa mengukir prestasi bagus di ajang Kejuaraan Asia.
Maklum, hasil turnamen Apriyani/Fadia pada tur Eropa bulan lalu sedikit kurang memuaskan.
Apriyani/Fadia bahkan sempat harus mundur pada semifinal Swiss Open 2023 akibat Apriyani mengalami cedera.
Mereka juga sebelumnya tersisih di All England Open 2023.
Namun demikian, pada Kejuaraan Asia 2023, Apriyani/Fadia lebih berusaha menahan ekspektasi sendiri.
Baca Juga: Kejuaraan Asia 2023 - Praveen/Melati Lebih Mentereng, Catatan Beda Nasib 2 Wakil Indonesia
Pengalaman dari kegagalan di All England kemarin membuat mereka tidak mau terlalu muluk-muluk.
"Kami tidak mau muluk-muluk," ujar Apriyani.
"Kami hanya ingin menampilkan yang terbaik di setiap pertandingan."
"Kami mempersiapkan kejuaraan ini dengan baik. Kami menikmati semua prosesnya dari kemarin persiapan di Jakarta lalu sampai di sini, sudah dua kali latihan juga di sini."
"Semua oke, dan kami siap 100 persen." pungkasnya.