Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Dua megabintang Paris Saint-Germain, Lionel Messi dan Kylian Mbappe, disarankan kompak mengkhianati klub demi masa depan.
Paris Saint-Germain diklaim sebagai tempat yang kurang mendukung perkembangan karier Lionel Messi dan Kylian Mbappe.
Lionel Messi santer dikabarkan akan berganti klub begitu musim 2022-2023 berakhir.
Sang megabintang enggan memperpanjang kontrak di Paris Saint-Germain yang akan berakhir musim ini.
Messi mendapatkan perlakuan kurang menyenangkan menjelang berakhirnya kompetisi.
Suporter PSG kerap mengejeknya ketika klub mengalami hasil minor di pertandingan yang mereka lakoni.
Megabintang asal Argentina tersebut selalu menjadi kambing utama atas kegagalan tim.
Baca Juga: Internal Terlalu Kacau, Liverpool Tidak Sempat Iri dengan Tim Lain
Mantan gelandang Barcelona, Emmanuel Petit, merasa tidak terima dengan perlakuan yang didapat Messi ini.
“Bagaimana bisa mereka tidak membangun tim untuk Messi saat ia ada di sana?” kata Petit seperti dilansir BolaSport.com dari Diario AS.
“Messi adalah sepak bola itu sendiri,” ucap gelandang berkebangsaan Prancis tersebut.
Petit menunjukkan kesuksesan timnas Argentina memenangi Piala Dunia 2022 dengan memaksimalkan kehadiran Messi.
Kesuksesan timnas Argentina berasal dari kesediaan para pemain untuk menjadi tentara bagi sang megabintang.
Hal ini tidak dimiliki oleh PSG dan kritik para suporter justru memperburuk kondisi.
Berbeda dengan Messi, Kylian Mbappe hampir selalu aman dari ejekan suporter.
Baca Juga: Julian Nagelsmann Terancam Batal Latih Spurs, Gara-Gara Kemahalan?
Akan tetapi, Petit merasa sang penyerang tidak akan berkembang jika tidak segera berganti klub.
“Mbappe sudah menjadi suporter sejak berusia 17 tahun dan memecahkan semua rekor di Prancis,” ujar Petit.
“Untuk menjadi pemain terbaik dan memenangi Ballon d’Or, ia harus berani meninggalkan PSG,” kata Petit menambahkan.
Real Madrid sebenarnya hampir mendapatkan Mbappe pada bursa transfer musim panas tahun lalu.
Namun, kesepakatan terputus pada tahap akhir karena sang penyerang berubah pikiran.
Ia memilih memperpanjang kontrak di PSG dan membantu klub tersebut meraih prestasi.
Pengorbanan Mbappe tidak terbayar karena PSG justru disingkirkan Real Madrid pada babak 16 besar Liga Champions musim ini.
Petit merasa Kylian Mbappe harus mulai bersikap realistis jika ingin melengkapi ambisi menjadi pemain terbaik di dunia.