Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Ketua Malaysian Athletics Federation (MAF), Datuk Seri Shahidan Kasim, tak bisa menyembunyikan rasa kecewanya setelah target untuk SEA Games 2023 urung tercapai.
Shahidan tidak habis pikir setelah target 10 medali emas untuk SEA Games 2023 gagal dipenuhi pasukannya di cabang olahraga (cabor atletik).
Sepanjang gelaran SEA Games 2023 Kamboja ini, tim Negeri Jiran hanya mampu meraih total 20 medali dengan rincian lima emas, tiga perak dan 12 perunggu.
Torehan lima emas ini mengulang prestasi Malaysia dari edisi terakhir pesta olahraga terbesar se-Asia Tenggara pada 2021 yang dilangsungkan di Vietnam.
Dalam pengakuannya, Shahidan menjelaskan bahwa target 10 medali emas itu datang dari dirinya bukan dari MAF.
"Target 10 medali emas datang dari saya bukan MAF," kata Shahidan, dilansir BolaSport.com dari laman NST.com.
"Target ini dicanangkan setelah saya terpilih sebagai presiden (MAF), saya ingin mereka dapat 10 emas," tuturnya menambahkan.
Rasa kecewa tentu ada namun, Shahidan hanya bisa berharap para atlet-atlet ini bisa melanjutkan progres mereka di level yang lebih tinggi.
"Tapi setelah kami merampungkan latihan, kami (mengantisipasinya) kami hanya bisa mendekati raihan 10 emas," ucap Shahidan.
Baca Juga: Ada Tangis Darah Lalu Muhammad Zohri Saat Indonesia Akhiri Penantian 12 Tahun di SEA Games
"Tapi ini bukan masalah, karena yang terpenting adalah atlet kita bisa berprestasi," tuturnya menambahkan.
Shahidan pun mulai geram dan tak ingin terlalu banyak berkomentar seiring kritikan yang dihujankan kepada dirinya setelah kegagalan ini.
Cabor atletik sendiri diharapkan menjadi salah satu tulang punggung bagi Malaysia justru tidak bisa berbicara banyak dalam gelaran kali ini.
"Biarkan mereka (kritikus) mengatakan apa yang mereka inginkan," kata Shahidan menjelaskan.
"Program pengembangan kami telah menunjukkan tanda-tanda yang menjanjikan di sini, anak-anak muda kami telah bersinar," imbuhnya.
Baca Juga: Klasemen Medali SEA Games 2023 - Target Tercapai, Indonesia Jauhi Tuan Rumah
Dilansir dari Thanhnien, Shahidan terang-terangan mengaku dirinya marah setelah target yang dia canangkan untuk SEA Games 2023 gagal terwujud.
"Bagaimana saya bisa puas, tidak marah? Saya akan puas jika kami memenangkan 12 medali emas," kata Shahidan.
"Jika medali perak berubah dengan emas maka kita akan semakin dekat dengan target," tuturnya menambahkan.
Apa yang dialami Malaysia sangat kontras dengan Indonesia di mana Lalu Muhammad Zohri dkk meraih hasil yang lebih baik pada gelaran kali ini.
Ya, tim Garuda sukses mendulang total 19 medali dari cabor atletik dengan rincian tujuh emas, tiga perak dan sembilan perunggu.
Torehan tersebut termasuk yang diraih Zohri di mana dia menyumbangkan satu medali emas dari nomor lari estafet putra 4x100m.
Pelari asal Lombok, Nusa Tenggara Barat itu tampil apik bersama Adith Rico Pradana, Bayu Kertanegara, dan Sudirman Hadi.
Zohri juga meraih satu medali perunggu dalam debutnya di nomor 200m putra.
Menteri pemuda dan olahraga Indonesia (Menpora) Dito Ariotedjo sangat terkesan dengan hasil ini yang sudah melampaui dari target yang dicanangkan.
"Suatu kebanggaan (cabang olahraga atletik) karena perolehan SEA Games 2023 ini jauh di atas yang secara resmi didaftarkan," ucap Dito Ariotedjo.
Sebelumnya, Indonesia sendiri menargetkan hanya meraih tiga emas berdasarkan dari analisa tim Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) untuk SEA Games 2023.
"Kemarin pada terakhir rapat koordinasi tim review (tim Indonesia untuk SEA Games 2023)," kata Dito.
"Menurut analisa dari tim PASI (Persatuan Atletik Seluruh Indonesia) dan tim review adalah targetnya tiga emas (untuk atletik di SEA Games 2023)."
"Namun pada akhirnya (atletik) meraih tujuh emas, sembilan medali perunggu, dan sisanya medali perak," imbuhnya.
Dito menegaskan bahwa para atlet tidak boleh lengah menyusul keberhasilan dari ajang ini mengingat masih ada kompetisi di level yang lebih tinggi yang diharapkan bisa berbicara banyak di Olimpiade.
"Serta ingat SEA Games 2023 ini kami hanya menunjukkan kebolehan gigi untuk mengasah solidaritas antar negara Asia Tenggara," kata Dito.
"Karena untuk PASI ini nomor pada Olimpiade dan mother of sport jadi target kami sangat tinggi yaitu menembus di Olimpiade," imbuhnya.
Baca Juga: Voli Pantai SEA Games 2023 - Tim Putra Indonesia Selangkah Lagi Gapai Emas, Tim Putri Juga ke Final