Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pasangan ganda campuran Indonesia, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati mengungkap proses kemenangan mereka dalam meredam wakil Malaysia di final SEA Games 2023.
Rehan/Lisa berhasil memenuhi tugas dan tanggung jawab mereka dalam mengarungi SEA Games 2023.
Medali emas berhasil digenggam sekaligus mempertahankan martabat mereka sebagai unggulan teratas.
Rehan/Lisa memenangi final bulu tangkis perorangan yang dihelat pada Selasa (16/5/2023).
Ganda campuran peringkat 10 dunia itu menang atas wakil Malaysia, Roy Yap King/Cheng Su Yin dalam pertarungan rubber game yang sempat dibuka dengan laga sengit.
Mereka menang dengan skor 22-20, 21-8, 21-16.
Ya, di gim pertama Rehan/Lisa dikejutkan dengan permainan wakil Negeri Jiran yang memang baru pertama kali mereka temui.
Sebagai unggulan teratas, beban untuk memenangi pertandingan jelas ada pada mereka.
Diakui Rehan sendiri, pada gim pertama ia masih tertekan.
"Di gim pertama sama seperti pertandingan sebelumnya, lawan bermain lebih lepas, lebih nothing to lose," ungkap Rehan dalam siaran pers PBSI.
"Sementara beban ada pada kami," lanjutnya.
"Di gim pertama, saya masih kurang enak mainnya, mencari celahnya belum kelihatan dan mereka rapat sekali (pertahanan)," tambah dia.
Baru setelah memasuki gim kedua, Rehan/Lisa akhirnya menemukan ritme permainan mereka.
Juara Hylo Open 2022 itu akhirnya berhasil lepas dari tekanan dan merebut kendali permainan.
"Masuk gim kedua, baru celah-celah itu keluar dan saya coba bermain lebih tenang," kata Rehan.
"Setelah interval gim ketiga, kami kecolngan karena merek pintar mereka mengubah pola dan mencari celah kami," sahut Lisa.
"Saya dan Rehan mencba memperlambat tempo lagi tadi, karena kalau main cepat mereka bagus banget," ucap Lisa lagi.
Kemenangan ini dipersembahkan Rehan/Lisa untuk Indonesia.
Mereka berterima kasih atas dukungan semua pihak yang telah terus mengiringi mereka hingga mencapai partai puncak.
"Rezeki tidak akan ke mana," kata Rehan.
"Yang penting kami berusaha dulu sampai titik darah penghabisan. Dan alhamdulillah hasilnya kami dapat emas."
"Medali emas ini kami persembahkan untuk Indonesia. Untuk orang tua saya yang selalu support, terima kasih juga untuk PBSI, pelatih dan tim ofisial," tandasnya.