Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Persaingan Sudirman Cup 2023 semakin sukar diprediksi, bahkan ganda campuran nomor satu dunia Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong pun hampir terpeleset kala menghadapi pasangan non-unggulan.
Salah satu partai menarik sempat terjadi pada penyisihan Grup A.
Itu terjadi ketika tim tuan rumah sekaligus unggulan teratas, China, melawan Singapura.
China jelas lebih diunggulkan atas Singapura.
Berkekuatan para pemain top 10, skuad Negeri Tirai Bambu diprediksi menang mudah lawan Singapura.
Namun siapa sangka, partai pembuka antara China vs Singapura justru sempat diwarnai laga intens yang hampir mengejutkan publik Suzhou Olympic Sports Center.
Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong yang ditunjuk untuk tampil nyaris diporak-porandakan oleh Hee Yong Kai Terry/Tan Wei Han.
Zheng/Huang hampir saja dibuat buntu sejak gim pertama.
Perlawanan wakil Singapura tak disangka sangat mampu mengimbangi juara dunia bertahan tersebut, sebelum Zheng/Huang menang dengan skor ketat 22-20, 21-19.
Baca Juga: Sudirman Cup 2023 - Jelang Indonesia vs Thailand, Juara Grup Harga Mati
Diakui Zheng Si Wei sendiri, penampilannya pun sempat tidak selepas biasanya.
Seperti ada beban yang membuatnya tertekan sendiri, sedangkan lawan yang berstatus underdog main lebih lepas.
"Gim pertama relatif hampir seperti jalan buntu," kata Zheng Si Wei dikutip BolaSport.com dari Aiyuke.
"Sebenarnya secara keseluruhan, kami mengendalikan permainan, tetapi di gim pertama tidak terlalu lepas mainnya seperti lawan," katanya lagi.
"Apalagi lawan benar-benar memberikan perlawanan kuat," tambahnya.
Sementara Huang Ya Qiong mengaku cukup kerepotan dengan aksi Hee Yong Kai.
Menurut peraih medali perak Olimpiade Tokyo 2020 itu, pergelangan tangan Hee sangat fleksibel dan menyulitkan dia membaca arah pengembalian.
"Karena ketika dia dapat bola, dia bisa menaruh bola ke mana saja, pergerakan tangannya sangat variatif," kata Huang.
"Entah itu lurus atau berlawanan, selalu ada variasi di drop," katanya."
"Sedangkan saya malah beberapa kali melakukan kesalahan sendiri, beruntung di gim kedua kami sudah bisa lebih padu," imbuhnya.
Baca Juga: Sudirman Cup 2023 - Malaysia Sudah Juara Grup C, Hati-Hati Indonesia
Di sisi lain, Zheng Si Wei malah merasa terbantu dengan adanya laga yang mendebarkan jantung bagi timnya seperti ini.
Dibanding kemenangan mudah, ia merasa cara ini justru makin membuatnya terbiasa untuk tenang ketika poin tertinggal.
"Saya rasa bisa menjalani laga seperti ini malah sangat membantu kami," kata Zheng.
"Karena kami menambah pengalaman bagaimana situasi sedang tertinggal, lawan dapat game point, kami pun bisa menyamakan game point, atau sebaliknya."
"Dengan begitu permainan kami setelahnya malah lebih tenang dan terbantum" ungkapnya.
Zheng Si Wei sendiri ditunjuk sebagai kapten tim China pada Sudirman Cup 2023.
Tak ada kata nego, ia menegaskan bahwa China ingin mempertahankan trofi Piala Sudirman untuk yang ke-13 kalinya.
"Apapun status saya entah jadi kapten atau bukan, saya harus melaksanakan tugas saya sebaik mungkin," kata Zheng.
"Tugas saya dipercaya oleh tim, untuk mengakomodir seluruh tim agar tetap kompak, bersatu, bekerja sama untuk mepertahankan Piala Sudirman ini," pungkas dia.