Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Striker Manchester City, Erling Haaland, masih terganjal satu kegagalan saat timnya berhasil menembus final Liga Champions musim 2022-2023.
Erling Haaland memiliki catatan minor saat Manchester City mencapai babak final Liga Champions.
Dua leg babak semifinal Liga Champions musim ini memang bukan panggung utama bagi Erling Haaland.
Manchester City berhasil mengalahkan Real Madrid dengan agregat 5-1.
Akan tetapi, Haaland gagal menampilkan namanya di papan skor pada dua laga tersebut.
Saat Manchester City bermain imbang 1-1 pada leg pertama, Kevin De Bruyne menyelamatkan muka mereka.
Sementara gol-gol pada leg kedua dicetak oleh Manuel Akanji, Julian Alvarez, dan Bernardo Silva (dua kali).
Kegagalan Haaland terasa asing mengingat ia sudah mencetak 52 gol di semua ajang pada musim ini.
Baca Juga: Barcelona OTW Jadi Juara Terbaik di Eropa, Man City dan Napoli Minggir
Namun, gawang Real Madrid ternyata masih menghadirkan misteri untuk striker asal Norwegia tersebut.
Hal ini membuat sang striker harus menerima rekor minor dalam kariernya.
Dilansir BolaSport.com dari Squawka, ada dua klub yang belum berhasil dibobol Haaland meski ia bertemu lebih dari dua kali di Liga Champions.
Sebelum bergabung bersama Manchester City, Haaland juga gagal menembus jala klub tersebut.
Real Madrid masuk dalam daftar kedua untuk klub yang sulit dibobol striker berusia 22 tahun itu.
Akan tetapi, kegagalan Haaland tidak terlalu dipusingkan oleh sang striker.
Prestasi individu sang pemain masih bisa diperbaiki dalam beberapa musim ke depan.
Baca Juga: Real Madrid Alami Musibah Terburuk di Liga Champions, Ancelotti: Sangat Menyakitkan
Usia Haaland yang masih muda membuatnya bisa meningkatkan kemampuan secara signifikan.
Fokus utama saat ini tentu kemenangan klub pada final Liga Champions.
Evolusi Manchester City bisa berakhir sempurna dengan raihan trofi di ajang tersebut.
Pep Guardiola dibantu amunisi lengkap untuk meraih mimpi besar klubnya ini.
Mereka tinggal melewati satu halangan untuk bisa membawa pulang trofi.
Inter Milan sudah menunggu pada partai puncak yang digelar di Stadion Ataturk Olympic, Sabtu (10/6/2023).