Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Hasil Liga Inggris - Skuad Kelas Dua Man City Menang Tipis atas Chelsea

By Sri Mulyati - Minggu, 21 Mei 2023 | 23:59 WIB
Striker Manchester City, Julian Alvarez, merayakan gol yang ia cetak pada laga melawan Chelsea di Stadion Etihad, Minggu (21/5/2023). (OLI SCARFF)

BOLASPORT.COM - Hasil Liga Inggris terbaru memperlihatkan skuad kelas dua Manchester City yang menang tipis atas Chelsea.

Manchester City menang dengan skor 1-0 atas Chelsea pada pekan ke-37 Liga Inggris di Stadion Etihad, Minggu (21/5/2023).

Satu-satunya gol tuan rumah hadir lewat kaki striker muda mereka, Julian Alvarez.

Dilansir BolaSport.com dari Premier League, Julian Alvarez menjadi andalan Manchester City, yang tidak menurunkan skuad utama pada laga kali ini.

Laga dimulai dengan Chelsea yang memberikan pagar penghormatan setelah tuan rumah resmi menjadi juara Liga Inggris musim 2022-2023.

Jalannya pertandingan

Kepastian gelar juara Liga Inggris membuat Manchester City berani menurunkan pemain lapis kedua pada laga kali ini.

Meski andalan utama tidak tampil sebagai starter, pasukan Pep Guardiola tetap mampu tampil percaya diri.

Hasilnya, Manchester City langsung unggul pada menit ke-12 lewat gol Julian Alvarez.

Penguasaan bola Manchester City membuat Cole Palmer leluasa membawa bola ke lini pertahanan Chelsea.

Tanpa kesulitan, assist Palmer diterima dengan baik oleh Julian Alvarez yang berada di kotak penalti lawan.

Lewat sekali kontrol, Alvarez menyarangkan bola lewat tendangan mendatar kaki kanannya.

Si kulit bulat melewati bagian bawah tubuh Kepa Arrizabalaga sebelum bersarang di pojok kiri gawang.

Keunggulan awal membuat semangat tuan rumah untuk menambah gol semakin berlipat ganda.

Tiga menit berselang, Alvarez memiliki peluang untuk mengonversi umpan Rico Lewis.

Namun tembakan Alvarez masih bisa ditepis dan Riyad Mahrez gagal menyambar bola muntah.

Baca Juga: Trofi Liga Inggris Belum Cukup, Man City Harus Menangi Liga Champions jika Ingin Disebut Tim Terbaik Eropa

Lini pertahanan Chelsea mulai belajar untuk tidak membiarkan lawan leluasa menyerang.

Pada menit ke-24, tembakan Cole Palmer masih mengenai Wesley Fofana yang memberi kesempatan Trevoh Chalobah untuk memutus serangan.

Lima menit berselang, Phil Foden harus menyaksikan usahanya melebar meski Arrizabalaga sudah tidak bisa menjangkaunya.

Chelsea berusaha mencari serangan demi mengejar keunggulan sang lawan yang terus menggempur mereka.

Peluang pertama mereka hadir saat Raheem Sterling berusaha membuka kesempatan Kai Havertz mencetak gol pada menit ke-31.

Umpan Sterling gagal menemui sasaran dan bola justru kembali ke permainan.

Dua menit berselang, usaha maksimal Sterling harus kalah oleh kesigapan Stefan Ortega menepis bola.

Chelsea belum menyerah dan masih berusaha untuk mencetak gol balasan.

Akan tetapi, sundulan dari Conor Gallagher pada menit ke-36 masih mengenai mistar gawang.

Babak pertama ditutup oleh kegagalan Chelsea mengonversi tendangan bebas pada menit ke-45+2.

Bola tendangan Havertz yang mengenai pagar betis sempat menggelincir ke arah Sterling.

Baca Juga: Belum Dapat Kesepakatan, Barcelona Ternyata Masih Mimpi soal Messi

Pemain asal Inggris tersebut hanya bisa melepaskan tembakan lemah dari jarah dekat yang masih bisa diantisipasi bek tengah lawan.

Gol balasan yang belum datang membuat The Blues harus bermain agresif pada babak kedua.

Hasilnya, Ortega harus jatuh bangun mengamankan tembakan Lewis Hall pada menit ke-58.

Gagal pada percobaan tersebut, Sterling kembali menghadirkan ancaman pada menit ke-65.

Sempat mengelabui Kyle Walker, Sterling melepaskan tembakan yang gagal diantisipasi Ortega karena bola justru bergulir di bawah tubuh sang kiper.

Namun John Stones sigap untuk menyapu bola sehingga usaha Sterling kembali sia-sia.

Drama VAR terjadi pada menit ke-72 yang membatalkan gol kedua Manchester City.

Ortega melepaskan tendangan gawang yang panjang dan diterima dengan baik oleh Riyad Mahrez.

Mahrez segera membawa bola ke lini pertahanan Chelsea dan melepaskan tembakan mendatar ke Alvarez yang tidak terkawal.

Alvarez tidak berbuat kesalahan, tetapi gol dianggap tidak sah karena Mahrez sudah dianggap melakukan handball.

Demi menambah gol, Pep Guardiola akhirnya menurunkan pemain andalannya.

Kehadiran Erling Haaland dan Kevin De Bruyne diharapkan bisa menambah keunggulan The Citizens.

Namun gol tetap sulit bertambah dan peluang terbaik Erling Haaland baru datang pada menit ke-87.

Ia berhasil menanduk bola sepak pojok yang masih tidak tepat sasaran.

Alvarez yang berusaha menyambar bola muntah harus melihat tendangannya membentur tiang.

Kemenangan 1-0 tidak berefek bagi Manchester City yang sudah memastikan gelar juara.

Sementara Chelsea harus tertahan di peringkat ke-12 dengan koleksi 43 poin dari 36 laga.

Manchester City 1-0 Chelsea (Julian Alvarez 12’)

Manchester City (4-2-3-1): 18-Stefan Ortega; 2-Kyle Walker, 25-Manuel Akanji (5-John Stones 57’), 14-Aymeric Laporte (16-Rodri 78’), 21-Sergio Gomez (17-Kevin De Bruyne 78’); 4-Kalvin Philips, 82-Rico Lewis; 26-Riyad Mahrez (9-Erling Haaland 74’), 80-Cole Palmer, 47-Phil Foden; 19-Julian Alvarez

Pelatih: Pep Guardiola

Chelsea (3-4-1-2): 1-Kepa Arrizabalaga; 33-Wesley Fofana, 6-Thiago Silva, 14-Trevor Chalobah; 67-Lewis Hall (26-Kalidou Koulibaly 81'), 12-Ruben Loftus-Cheek (30-Carney Chukuwuemeka 81'), 5-Enzo Fernandez, 28-Cesar Azpilicueta; 23-Conor Gallagher (15-Mykhaela Mudryk 69’); 17-Raheem Sterling (31-Noni Madueke 69’), 29-Kai Havertz (10-Christian Pulisic 85')

Pelatih: Frank Lampard

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P