Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung tampil solid untuk melewati ujian pertama Malaysia Masters 2023.
Gregoria menjalani laga babak pertama turnamen level super 500 ini dengan berjumpa wakil Taiwan, Pai Yu Po, Rabu (24/5/2023).
Tampil di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia, Gregoria menang dua gim langsung dengan skor 21-19, 21-12.
Dengan hasil ini, pemain peringkat kesembilan dunia itu memastikan satu tiket 16 besar Malaysia Masters 2023.
Jalannya pertandingan
Dominasi langsung ditunjukkan Gregoria dengan merebut lima poin beruntun pada awal gim pertama.
Pai Yu Po tidak tinggal diam, dia perlahan-lahan memberikan perlawanan guna menipiskan jarak ketertinggalan.
Pemain asal Wonogiri, Jawa Tengah tersebut masih mampu menjaga keunggulannya.
Gregoria pun merebut interval pertama dengan unggul 11-8 atas Pai Yu Po.
Selepas jeda, tensi semakin panas seiring dengan perlawanan yang dilancarkan oleh tunggal putri Taiwan tersebut.
Gregoria pun sempat tertikung sebelum akhirnya dia terlibat aksi saling susul lagi hingga beberapa kali.
Melalui kesalahan lawan, Gregoria kembali merebut momentum pada masa-masa krusial gim pertama.
Alhasil, Gregoria pun menuntaskan gim pertama dengan unggul 21-19 atas Pai Yu Po.
Baca Juga: Malaysia Masters 2023 - Saat Lelah Nyaris Bikin Jonatan Christie Tampil Payah
Persaingan sengit langsung terlihat pada awal gim kedua tatkala Gregoria dan Pai Yu Po langsung saling berbagi angka.
Wakil Indonesia tersebut sempat mengambil alih keunggulan dengan jarak dua poin sebelum Pai akhirnya kembali mengejar.
Gregoria pun kembali bangkit untuk membuat jarak namun Pai terus mengejar hingga menjelang masa interval.
Dengan ketenangan yang dimiliki, Gregoria merebut interval gim kedua dengan keunggulan 11-8 atas Pai.
Selepas jeda, Gregoria langsung menambah keunggulannya namun Pai masih mampu membuatnya pontang-panting.
Memanfaatkan celah kesalahan wakil Taiwan, empat angka berhasil didapat Gregoria.
Torehan angka Gregoria tersebut terus belanjut hingga gim kedua memasuki masa-masa akhir.
Tanpa kesulitan berarti, penempatan bola yang akurat membuat Gregoria menyudahi perlawanan Pai pada gim kedua dengan skor 21-12.