Kontrak Shin Tae-yong di Timnas Indonesia Hanya Sampai Piala Asia 2023

BOLASPORT.COM - Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, buka suara soal kontraknya bersama skuad Garuda.

Seperti diketahui, kontrak pelatih asal Korea Selatan tersebut akan berakhir pada akhir tahun ini.

Namun, dia harus mengawal skuad Garuda yang akan tampil di Piala Asia 2023 mendatang.

Agenda tersebut akan dimulai pada bulan Juni 2024.

Sejauh ini masih belum ada kepastian nasib pelatih berusia 52 tahun tersebut.

Beberapa waktu lalu, Shin dan Ketum PSSI sebenarnya sudah melakukan komunikasi terkait masalah ini.

Baca Juga: Lionel Messi Sudah Buat Keputusan, Dikabarkan Datang Saat Timnas Indonesia vs Argentina

Shin Tae-yong menjelaskan jika sampai saat ini dia hanya fokus untuk mempersiapkan agenda timnas Indonesia.

Tahun ini mereka akan tampil di FIFA Matchday, Kualifikasi Piala Dunia 2026, dan Piala Asia 2023 tahun depan.

Namun, dia menegaskan Piala Asia akan jadi fokus utama skuad Garuda.

Terkait pertemuannya dengan Ketum PSSI Erick Thohir, Shin menjelaskan banyak hal yang dibahas.

Termasuk soal kontraknya yang akan segera berakhir tahun ini.

Diperkirakan masih ada evaluasi lanjutan setelah Piala Asia mendatang oleh PSSI.

"Saya telah berbicara dengan presiden PSSI Erick Thohir."

"Kami telah menyelesaikannya (pembicaraan kontrak)."

"Pertama-tama, saya harus melakukan apa yang harus saya lakukan dan mempersiapkan diri untuk turnamen tersebut."

"(Jika demikian, apakah Anda akan tetap menjadi pelatih setelah Piala Asia AFC) Tidak, itu sampai Piala Asia," kata Shin Tae-yong dilansir BolaSport.com dari laman Best Eleven.

Baca Juga: Kualifikasi Piala Asia U-23 2024 - Pelatih Timnas U-23 Thailand Puas Segrup dengan Malaysia, Filipina, dan Bangladesh

Mantan pelatih timnas Korea Selatan ini menambahkan jika dia sering melakukan komunikasi dengan Ketum PSSI.

Diantaranya membahas tentang masa depan sepak bola Indonesia.

Selain itu, dia memberikan sinyal jika masih akan bertahan lama jadi pelatih skuad Garuda.

Pasalnya, ada bahasan terkait kolaborasi yang lebih baik.

"Pak Thohir adalah orang yang sangat peduli dengan sepak bola."

"Dia sering berbicara dengan saya, dan dia mengatakan bahwa meskipun Piala Dunia U-20 tidak akan menjadi milik kami."

"Dia ingin memperkuat timnas, sehingga kami dapat melangkah maju ke masa depan."

"Kami melakukan banyak percakapan dan saya merasa kami memiliki banyak chemistry dan akan ada banyak sinergi," pungkasnya.