Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Tunggal putra Indonesia, Chico Aura Dwi Wardoyo meraih hasil mengecewakan pada babak kedua Thailand Open 2023.
Chico menjalani laga 16 besar Thailand Open 2023 dengan bersua wakil tuan rumah, Kunlavut Vitidsarn, Kamis (1/6/2023)
Tampil di Indoor Stadium Huamark, Bangkok, Thailand, Chico pun kalah melalui rubber game dengan skor 21-16, 10-21, 20-22.
Dengan hasil ini membuat Indonesia sudah tidak memiliki wakil lagi pada nomor tunggal putra.
Jalannya pertandingan
Adu reli langsung tercipta pada awal gim pertama sebelum sebuah dropshot dari Chico menghasilkan angka pertama Indonesia.
Pengamatan yang sempurna dari pemain berdarah Papua tersebut membawa momentum keunggulan baginya walau itu tak bertahan lama.
Setelah saling berbagi angka, keuntungan didapat Chico menyusul lob kurang akurat dari unggulan kedua Thailand Open 2023 tersebut.
Vitidsarn pun berhasil bangkit, serangan-serangannya gagal dibendung Chico untuk merebut interval pertama 11-8.
Selepas jeda, Chico langsung memberikan perlawanan sengit dan berhasil berbalik unggul atas runner-up juara dunia 2022 itu.
Vitidsarn semakin terdesak seiring kesalahan-kesalahan sendiri yang dia lakukan.
Ancaman belum reda, wakil tuan rumah itu memperkecil kedudukan usai drive-nya mampu membuat Chico mati langkah.
Melalui sebuah sambaran di depan net, Chico mengamankan kemenangan pada gim pertama 21-16.
Baca Juga: Thailand Open 2023 - Instruksi Pelatih yang Bikin Fikri/Bagas Sukses Pecundangi Juara Asia
Gim kedua berjalan, Vitidsarn membuka angka lebih dulu sebelum pengaman dari Chico membuat kedudukan kembali seimbang.
Sempat unggul dua angka, Chico harus rela perolehan angkanya kembali disamai seiring pengembaliannya yang kurang akurat.
Permainan Chico yang mulai goyah dimanfaatkan dengan sempurna oleh Vitidsarn untuk merebut interval kedua 11-7.
Selepas jeda, serangan-serangan pemain Thailand itu masih sulit untuk bisa dibendung oleh Chico.
Akan tetapi, Chico dengan dropshotnya masih berupaya untuk terus mengejar ketertinggalan.
Momentum itu terhenti saat pemain peringkat ke-21 dunia itu ragu-ragu dalam mengantisipasi pukulan Vitidsarn.
Chico pun harus menyerah pada gim kedua dengan skor 21-10.
Gim ketiga berjalan tensi panas ditunjukkan tatkala kedua tunggal putra itu saling bergantian mencetak angka.
Chico kembali mengambil alih keunggulan berbekal serangan dan ketepatan dalam memanfaatkan celah Vitidsarn,
Laga semakin panas saat kedua pemain itu kembali bergantian menyamakan kedudukan sebelum akhirnya Chico merebut interval ketiga 11-10.
Selepas jeda, Vitidsarn tancap gas di mana dia berhasil menyamakan kedudukan dan sempat berbalik unggul.
Chico pun tak tinggal diam, dia beberapa kali berhasil mengimbangi permainan Vitidsarn dengan apik.
Emosi Chico pun sempat meluap setelah dia kehilangan kans dan harus menjalani adu set poin dengan Vitidsars.
Chico pun harus mengakui keunggulan Vitidsar pada gim ketiga dengan skor 20-22.